Berita Bola – Perjalanan Federico Chiesa di Liverpool sejauh ini belum sesuai harapan. Penyerang asal Italia itu tak menutup kemungkinan kembali ke Juventus setelah musim yang penuh tantangan di Inggris.
Musim 2024/2025 menjadi salah satu fase terberat dalam karier Chiesa. Di bawah asuhan Arne Slot, ia gagal menampilkan performa yang sesuai dengan ekspektasi publik Anfield.
Didatangkan dari Juventus dengan status pemain bintang, Chiesa justru kesulitan bersaing di Premier League. Total waktu bermainnya hanya 104 menit saja, dengan koleksi enam penampilan di liga.
Kesempatan tampil sebagai starter pun nyaris tak ada. Ia hanya sekali masuk starting XI, itu pun di laga yang sudah tidak menentukan melawan Brighton, usai Liverpool mengunci gelar Liga Inggris lebih dulu.
Performa kurang maksimal Chiesa tak lepas dari masalah kebugaran dan ketidaksiapan fisik. Ia tidak menjalani pramusim sebelumnya, membuatnya tertinggal dari segi kondisi dan pemahaman taktik.
Situasi ini memicu banyak spekulasi mengenai masa depannya di Liverpool. Tak sedikit laporan menyebut bahwa pemain 26 tahun itu bisa hengkang lebih cepat dari perkiraan.
Minimnya menit bermain menjadi sorotan utama. Klub-klub besar di Eropa mulai memantau perkembangan situasinya, terutama mereka yang masih menilai Chiesa sebagai pemain dengan potensi besar.
Meski belum ada kepastian, jalan keluar dari Anfield tampak terbuka. Bahkan beberapa media Italia percaya kembalinya Chiesa ke Serie A bisa terjadi dalam waktu dekat.
Di tengah situasi tak menentu, Chiesa memilih fokus mempersiapkan diri. Ia tengah menjalani program kebugaran khusus agar siap tampil saat pramusim Liverpool dimulai.
Chiesa mengakui bahwa ketidakhadiran di pramusim lalu menjadi faktor utama di balik performanya yang merosot. Kini, ia bertekad menebus kesalahan tersebut di musim baru nanti.
“Saya berlatih setiap hari dengan program Liverpool agar bisa tampil sebaik mungkin untuk uji coba pada 8 Juli,” ucapnya pada Gazzetta dello Sport.
Meski fokusnya saat ini tertuju pada Liverpool, Chiesa tidak menutup kemungkinan untuk kembali ke Juventus. Ia masih menyimpan ikatan emosional yang kuat dengan klub lamanya itu.
Chiesa menyebut bahwa Juventus tetap punya tempat istimewa dalam hidupnya. Ia tak menutup pintu jika suatu hari nanti pintu kembali ke Turin terbuka lebar.
“Juventus? Saya masih mencintai klub itu. Kembali ke sana suatu hari nanti? Kenapa tidak…” ujar Chiesa dalam wawancaranya dengan Gazzetta dello Sport.
“Thiago Motta tidak menginginkan saya di sana. Ia mengatakan kepada saya bahwa saya bukan bagian dari rencananya, dan harus mencari tim lain,” terang Chiesa.