Berita Bola – Sebuah kabar yang sangat mengejutkan datang Manchester City. Salah satu rekrutan mahal mereka di bursa transfer musim dingin lalu, Nico Gonzalez, kini dilaporkan sudah berada di ambang pintu keluar.
Padahal, gelandang bertahan asal Spanyol itu baru bergabung dengan skuad asuhan Pep Guardiola selama kurang lebih enam bulan. Ia didatangkan dari FC Porto dengan ekspektasi tinggi untuk bisa menjadi pelapis sepadan bagi Rodri di lini tengah.
Kedatangan gelandang baru, Tijjani Reijnders, dari AC Milan pada musim panas ini disebut menjadi pemicu utama dari situasi tersebut. Persaingan di lini tengah yang semakin ketat membuat posisi dan masa depan Nico Gonzalez menjadi terancam.
Situasi ini tentu sangat tidak terduga, baik bagi sang pemain maupun bagi klub yang telah mengeluarkan dana besar untuknya. Mari kita telusuri lebih dalam mengapa masa depan Nico Gonzalez di Etihad Stadium tiba-tiba menjadi tidak menentu.
Masa depan Nico Gonzalez di Manchester City seketika menjadi buram setelah klub secara resmi meresmikan kedatangan Tijjani Reijnders. Gelandang tim nasional Belanda itu diboyong dari AC Milan dengan mahar yang tidak murah, yaitu mencapai 55 juta Euro.
Kehadiran Reijnders secara otomatis akan meningkatkan level persaingan untuk memperebutkan tempat utama di lini tengah The Citizens. Hal inilah yang dilaporkan telah mendorong perwakilan Nico Gonzalez untuk mulai bergerak mencari klub baru bagi kliennya.
Menurut laporan dari jurnalis Graeme Bailey, pihak Nico bahkan sudah secara aktif menjajaki komunikasi dengan beberapa klub peminat. Mereka tampaknya sudah bersiap untuk kemungkinan transfer pada bursa transfer musim panas 2025 ini.
Meskipun baru didatangkan dengan biaya yang sangat mahal, yaitu mencapai 50 juta Pounds pada bulan Februari lalu, Nico Gonzalez memang kesulitan untuk mendapatkan tempat reguler. Ia tercatat hanya bermain satu kali di ajang Piala Dunia Antarklub dan dinilai belum mampu memikat hati Pep Guardiola.
Kini, sebuah destinasi yang sama sekali tidak terduga muncul sebagai tujuan potensial berikutnya bagi gelandang berusia 23 tahun tersebut. Perwakilannya dilaporkan tengah menjajaki kemungkinan untuk pindah ke Liga Pro Arab Saudi.
Beberapa klub Arab Saudi yang tidak disebutkan namanya dikabarkan telah menunjukkan minat serius untuk merekrut mantan pemain FC Porto tersebut. Jika transfer ini benar-benar terwujud, ini tentu akan menjadi sebuah pukulan dan catatan minor bagi strategi rekrutmen Manchester City.
