Berita Bola – Saga transfer gelandang Club Brugge, Ardon Jashari, ke AC Milan dilaporkan telah menemui titik terang. Klub raksasa Serie A tersebut disebut telah mengajukan sebuah tawaran baru yang akhirnya berhasil meluluhkan hati Club Brugge.
Keberhasilan dalam negosiasi ini ternyata tidak hanya datang dari tawaran finansial yang diajukan oleh pihak Milan. Adanya desakan kuat dari Jashari sendiri yang secara spesifik meminta untuk dilepas juga menjadi faktor kunci.
Sebelumnya, tawaran dari Milan sempat ditolak mentah-mentah oleh klub asal Belgia tersebut. Namun, Rossoneri kini mengubah struktur penawaran mereka menjadi lebih meyakinkan untuk bisa segera merampungkan transfer ini.
Negosiasi yang sempat berjalan alot selama beberapa waktu ini akhirnya berhasil menemui pecah kebuntuan. Lantas, seperti apa detail dari tawaran baru yang diajukan oleh Milan dan seberapa besar peran sang pemain dalam saga transfer ini?
AC Milan akhirnya memutuskan untuk mengubah struktur penawaran mereka demi bisa mendapatkan jasa Ardon Jashari. Langkah inilah yang terbukti jitu untuk bisa meyakinkan Club Brugge agar mau melepas salah satu pemain andalannya tersebut.
Menurut laporan dari pakar transfer Daniele Longo, tawaran baru yang diajukan oleh Milan terdiri dari biaya pasti sebesar 33,5 juta euro. Angka ini secara signifikan lebih tinggi dari biaya pasti yang mereka tawarkan dalam proposal sebelumnya.
Selain itu, ada juga tambahan bonus sebesar 2 juta euro yang tergolong sangat mudah untuk bisa dicapai. Bonus tersebut akan otomatis aktif jika AC Milan berhasil lolos ke Liga Champions setidaknya satu kali dalam lima musim ke depan.
Keberhasilan transfer ini ternyata bukan semata-mata karena kelihaian dari AC Milan dalam melakukan proses negosiasi. Faktor penentu lainnya yang tidak kalah penting datang dari keinginan kuat yang ditunjukkan oleh Ardon Jashari sendiri.
Sang pemain dilaporkan telah memberikan tekanan tambahan kepada jajaran manajemen Club Brugge. Ia secara spesifik meminta agar pihak klub bisa merelakannya pergi untuk bergabung dengan Milan di San Siro.
Desakan yang dilakukan oleh Jashari ini menjadi salah satu kunci utama yang membantu memecah kebuntuan dalam negosiasi. Hal ini sekaligus menunjukkan betapa besar hasratnya untuk bisa segera berseragam kebesaran Rossoneri.
Kabar mengenai adanya titik terang dalam negosiasi transfer ini pertama kali dilaporkan oleh pakar transfer asal Belgia, Sacha Tavolieri. Laporan ini kemudian dengan cepat diikuti oleh media-media ternama lainnya di Italia.
Sebelumnya, proses negosiasi antara kedua klub sempat berjalan alot setelah tawaran awal dari Milan ditolak. Proposal mereka pada saat itu diketahui bernilai 32,5 juta euro dengan tambahan bonus sebesar 5,5 juta euro.
Kini, dengan adanya tawaran baru yang memiliki biaya pasti yang lebih tinggi dan struktur bonus yang lebih jelas, kedua klub disebut semakin dekat dengan kata sepakat. Saga transfer Jashari tampaknya akan segera berakhir dengan bahagia untuk AC Milan.