Berita Bola – Marcus Rashford menghadapi tantangan besar untuk menyelamatkan kariernya di Manchester United. Klub dikabarkan siap berpisah dengan sang penyerang jika ia gagal meningkatkan performa baik di dalam maupun di luar lapangan.
Nama Rashford kembali ramai dibicarakan pekan ini, dan bukan untuk hal baik. Dia disebut-sebut kembali terlibat masalah dengan pelatih, kali ini dengan Ruben Amorim.
Pasalnya, Amorim sengaja tidak memanggil Rashford ke dalam skuad MU untuk laga kontra Manchester City akhir pekan lalu. Selain Rashford, Alejandro Garnacho juga tidak dipanggil.
Amorim telah mengonfirmasi tidak ada masalah apa pun dengan dua pemain tersebut. Mereka tidak dipanggil ke dalam skuad karena alasan profesional.
Ruben Amorim, manajer baru United, kabarnya tidak terkesan dengan etos kerja Rashford di sesi latihan dan sikapnya secara keseluruhan. Hal ini menjadi alasan Rashford dicoret dari skuat saat derby Manchester pekan lalu.
Situasi Rashford kian pelik karena ia bukan satu-satunya pemain yang dihukum Amorim. Alejandro Garnacho juga absen dalam laga tersebut. Namun, berbeda dengan Rashford, Garnacho dianggap belum sering melakukan pelanggaran serupa dan masih diberi kesempatan memperbaiki diri.
Sementara itu, Rashford yang telah menjadi pemain senior di tim, diharapkan menjadi teladan. Sayangnya, menurut laporan, sejak Januari lalu klub sudah membuka peluang menjual Rashford, tetapi hingga kini belum ada klub yang berminat karena masalah sikap, performa, dan gaji tinggi yang dimilikinya.
Pandangan kritis juga datang dari mantan bek Liverpool, Jamie Carragher. Ia menilai Rashford bukanlah pemain kelas dunia yang tak tergantikan di skuat utama United.
“Rashford adalah pemain bagus, tetapi bukan pemain hebat. Saya rasa kita terlalu sering membicarakannya. Sudah waktunya dia pergi dari United, tetapi apakah ada klub yang tertarik dengan gajinya? Itu pertanyaannya,” ujar Carragher.
Carragher menambahkan bahwa perpisahan antara Rashford dan Manchester United sebaiknya segera terjadi demi kebaikan kedua belah pihak. Menurutnya, Rashford harus mencari jalan keluar untuk menghidupkan kembali kariernya yang saat ini berada di persimpangan jalan.