Berita Bola – Legenda Liverpool Steven Gerrard resmi angkat kaki dari klub Arab Saudi, Al Ettifaq, pada penghujung Januari 2025 ini.
Gerrard merapat ke klub Saudi Pro League Al Ettifaq pada musim panas 2023 lalu. Eks kapten Timnas Inggris ini datang dengan pengalaman melatih yang tak terlalu panjang.
Ia sebelumnya menukangi Rangers dan Aston Villa. Di Skotlandia ia sukses tapi tidak demikian ketika di Inggris.
Sayangnya ia juga tidak sukses ketika melatih di Arab Saudi. Al Ettifaq gagal dibuatnya menjadi tim yang bisa bersaing meraih gelar juara.
Setelah 18 bulan melatih di Al Ettifaq, Steven Gerrard akhirnya cabut dari klub tersebut. Ia mencapai kesepakatan dengan klub untuk saling berpisah pada 30 Januari 2025 ini.
Presiden Al Ettifaq, Samer Al Misehal, memberikan pernyataan via akun X resmi klub. Ia mengumumkan bahwa Gerrard telah resmi berpisah dengan klubnya.
“Pertama-tama, kami menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Steven atas dedikasi dan kerja kerasnya selama bersama klub,” kata Samer Al Misehal.
“Terkadang, segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana, tetapi fondasi kokoh yang ia bantu bangun akan menjamin masa depan yang cerah dalam jangka panjang. Ia mengubah klub menjadi lebih baik, dan itu tidak akan pernah terlupakan. Keputusan ini, yang dibuat dengan rasa saling menghormati dan kesepakatan, adalah demi kepentingan terbaik Steven dan klub saat kita melangkah maju.”
Steven Gerrard juga turut memberikan pernyataan resmi. Ia mengucapkan rasa terima kasih pada semua pihak yang selama ini mendukungnya di Al Ettifaq. Ia juga mendoakan klub tersebut bisa meraih sukses ke depannya tanpa dirinya.
“Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih saya kepada klub, para pemain, para penggemar, dan semua orang yang terlibat atas kesempatan dan dukungan selama saya di sini, terutama presiden, Tn. Samer, CEO Tn. Hamad, dan kepala komite sepak bola Tn. Hatim,” kata Gerrard, seperti dilansir ESPN.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Tn. Samer dan Tn. Hatim sejak hari pertama saya disambut dengan hangat dan saya menikmati bekerja di negara baru dengan budaya yang berbeda. Jadi secara keseluruhan saya telah belajar banyak dan itu merupakan pengalaman yang positif bagi pribadi dan keluarga saya juga.”
“Namun, sepak bola tidak dapat diprediksi, dan terkadang hal-hal tidak berjalan sesuai keinginan kita. Namun, saya meninggalkan klub dan negara ini dengan rasa hormat yang besar, saya tidak ragu bahwa pekerjaan yang dilakukan akan membawa kesuksesan di masa mendatang, dan saya berharap yang terbaik untuk tim di sisa musim ini.”
