Berita Bola – Sebuah kabar menarik dikatakan oleh John Obi Mikel. Mantan pemain Chelsea tersebut mengatakan jika Victor Osimhen sebenarnya sudah hampir bergabung dengan Chelsea di bursa transfer musim panas ini.
Sejak bursa transfer dibuka, Osimhen memnag masuk dalam daftar jual Napoli. Sang striker sudah punya kesepakatan dengan tim asal kota Naples itu bahwa ia harus dilepas di musim panas ini.
Meski dikaitkan dengan banyak klub top, Osimhen tidak kunjung mendapatkan klub hingga deadline day bursa transfer. Namun pada akhirnya ia bergabung dengan klub Turki, Galatasaray.
Namun Obi Mikel menyebut bahwa Osimhen seharusnya bergabung dengan Chelsea. “Kami sudah sangat dekat untuk membawanya ke Chelsea,” buka Obi Mikel kepada Obi One Podcast.
Menurut Obi Mikel, Osimhen sudah nyaris bergabung dengan Chelsea. Namun ada beberapa masalah yang akhirnya menghambat transfer itu jadi kenyataan.
“Kami sudah sangat dekat untuk mencapai kesepakatan, namun kemudian kami mengalami sedikit masalah,” sambung Obi Mikel.
“Masalahnya sebenarnya masalah yang kecil, namun kami tidak mampu menyelesaikan masalah itu tepat waktu. Itulah mengapa kami tidak bisa melakukan tes medis, dan meski jika akhirnya kami bisa menyelesaikan masalah itu, segalanya sudah terlambat.”
Lebih lanjut, Obi Mikel menyebut bahwa Osimhen benar-benar ingin bergabung dengan Chelsea. Namun masalah-masalah kecil itu membuatnya gagal bergabung.
“Saya tahu bahwa ada banyak orang yang bilang bahwa Victor tidak mau pindah ke Chelsea, namun saya bisa pastikan itu tidak benar. Dia benar-benar ingin bergabung dengan Chelsea, karena ia masih ingin membuktikan dirinya di Eropa,” sambung Obi Mikel.
“Victor sangat ingin bergabung dengan Chelsea dan ia rela berkompromi agar kami bisa mencapai jalan tengah di mana kami sudah bersepakat untuk masalah gaji. Namun karena beberapa detail kecil, kami gagal menyelesaikan transfer itu,” pungkasnya.
Chelsea sendiri pada akhirnya memutuskan untuk merekrut pemain lain di deadline day kemarin.
The Blues merekrut Jadon Sancho dari Manchester United dengan status peminjaman dengan obligasi pembelian permanen di tahun 2025.
