Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

Ngamuk Ke Xabi Alonso Di El Clasico, Vinicius Junior Dapat Teguran Dari Carlo Ancelotti

Berita Bola – Carlo Ancelotti angkat bicara terkait reaksi emosional Vinicius Junior saat El Clasico. Pelatih tim nasional Brasil itu menyebut tindakan sang pemain sebagai kesalahan yang sudah dibahas dan diselesaikan.

Insiden terjadi saat Real Madrid mengalahkan Barcelona 2-1 pada 26 Oktober lalu. Vinicius terlihat marah setelah digantikan Xabi Alonso di babak kedua dan langsung menuju ruang ganti.

Momen itu memunculkan spekulasi adanya ketegangan antara Vinicius dan sang pelatih. Namun, Ancelotti memastikan bahwa situasi kini sudah kembali normal.

Dalam pernyataannya, pelatih berpengalaman itu menegaskan pentingnya komunikasi antara pelatih dan pemain. Ia juga menyebut bahwa hubungan keduanya tetap baik dan profesional.

Kemenangan Real Madrid di Santiago Bernabeu kala itu sempat diwarnai drama. Vinicius, yang tampil cukup agresif di lapangan, tampak kesal ketika ditarik keluar pada menit ke-72 untuk digantikan oleh Arda Guler.

Alih-alih duduk di bangku cadangan, pemain berusia 25 tahun itu memilih langsung masuk ke ruang ganti. Sikap tersebut memicu reaksi luas di media dan menjadi topik hangat usai pertandingan.

Beberapa jam setelah laga, Vinicius menulis permintaan maaf di media sosial pribadinya. Ia mengakui bahwa emosinya sempat tak terkendali dan berterima kasih kepada rekan setim serta pelatih atas pengertiannya.

Permintaan maaf tersebut membantu meredakan suasana di internal klub. Menurut laporan media Spanyol, Vinicius juga sudah berbicara langsung dengan Xabi Alonso untuk menyelesaikan masalah secara pribadi.

Ketika mengumumkan skuad Brasil untuk laga uji coba bulan November, Carlo Ancelotti mendapat pertanyaan tentang insiden tersebut. Ia menyebut sudah berbicara langsung dengan Vinicius untuk menyelesaikan persoalan itu.

Menurut Ancelotti, pembicaraan berlangsung terbuka dan tanpa konflik. Sang pelatih menilai Vinicius telah menyadari kesalahannya dan menunjukkan sikap dewasa dengan meminta maaf.

“Kami memiliki hubungan yang sangat baik dengan Vinicius. Saat sesuatu terjadi, kami memastikan untuk membicarakannya,” kata Ancelotti, dikutip dari konferensi pers resmi tim nasional Brasil.

“Saya sudah berbicara dengan Vinicius tentang reaksinya. Saya mengatakan padanya bahwa ia telah melakukan kesalahan, dan dia memahami serta meminta maaf. Masalah ini sudah selesai. Dia pemain yang sangat penting,” lanjutnya.

Ancelotti juga menegaskan bahwa hubungannya dengan Vinicius tetap profesional dan tidak berubah. Ia menilai sang pemain tidak memiliki masalah baik dengan dirinya maupun pelatih Real Madrid, Xabi Alonso.

Sang pelatih menyebut bahwa tugasnya adalah membimbing pemain dari sisi teknis, bukan mengatur kehidupan pribadi mereka. Ia menilai Vinicius tetap berperan penting bagi Brasil di laga internasional mendatang.

“Ia tidak memiliki masalah di sini atau di klubnya, atau dengan pelatihnya,” ujar Ancelotti menegaskan.

“Soal kehidupan pribadinya, itu urusannya sendiri. Saya bukan ayah atau saudaranya, saya hanya pelatihnya,” tambah pelatih asal Italia itu.