Berita Bola – Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, menegaskan bahwa timnya layak untuk merayakan pencapaian masuk ke empat besar phase League Liga Champions 2024-2025. Menurutnya, hal ini patut diacungi jempol mengingat nama-nama besar yang harus melewati fase playoff untuk ke 16 besar Liga Champions.
Inter berhasil mengamankan tempat di babak 16 besar dengan meyakinkan. Kemenangan telak 3-0 atas AS Monaco di San Siro, ditambah dengan kartu merah yang diterima lawan, menjadi kunci kemenangan mereka.
Inzaghi merasa sangat puas dengan performa timnya dan menganggap perjalanan di delapan pertandingan tersebut sangat luar biasa. Dia pun memuji konsistensi tim yang membuat mereka tetap berada di jalur kemenangan.
Setelah pertandingan melawan AS Monaco, Inzaghi tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. Inter berhasil menjaga tujuh clean sheet selama fase grup, hanya terpaut selisih gol dari posisi tiga besar.
“Saya sangat puas dan mengucapkan selamat kepada anak-anak, karena perjalanan kami dalam delapan pertandingan ini luar biasa,” ujarnya kepada Sky Sport Italia.
“Anda hanya perlu melihat nama-nama tim yang gagal masuk delapan besar, jadi kami layak merayakan pencapaian ini,” tambahnya.
Inzaghi juga menyoroti pentingnya pendekatan tim dalam menghadapi Monaco. “Kami tahu bahwa Monaco memiliki pemain-pemain berbahaya dalam serangan balik, jadi kami harus sangat terorganisir,” tegasnya.
Pelatih Inzaghi dikenal dengan kebijakannya dalam merotasi skuad, tetapi dalam laga melawan Monaco, ia memilih susunan pemain terbaiknya.
“Dalam 12-13 pertandingan terakhir, saya selalu mencoba untuk bergantian,” jelas Inzaghi.
“Mereka semua siap, dan kami bahkan memberikan debut kepada seorang pemain muda di akhir pertandingan,” ungkapnya.
Pemain muda yang dimaksud adalah Giacomo De Pieri, yang tampil di menit-menit akhir. Ini menunjukkan betapa baiknya akademi muda Inter dalam mengembangkan talenta baru.
Dengan keberhasilan mereka, Inter kini bersiap menghadapi tantangan di babak 16 besar. Mereka berada di sisi braket yang berpotensi bertemu dengan sesama tim Italia, Juventus atau Milan, jika kedua tim tersebut berhasil melewati fase playoff.
Inzaghi menyadari pentingnya setiap pertandingan yang akan datang. “Kami harus tetap fokus dan siap menghadapi lawan mana pun yang datang,” tutupnya.