Berita Bola – Joan Laporta kembali menegaskan komitmennya terhadap nilai-nilai inti Barcelona. Presiden Blaugrana itu dengan tegas membedakan filosofi klubnya dari rival abadi, Real Madrid.
Dalam acara spesial La Llotja del 125, Laporta menyoroti keunikan Barcelona yang menurutnya tak sekadar tentang trofi. Ia menekankan bahwa La Masia dan gaya bermain adalah jiwa klub.
Laporta juga menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian tim di musim peringatan 125 tahun klub. Musim ini disebutnya sebagai bukti bahwa Barcelona tetap konsisten dengan identitasnya.
Dengan semangat yang sama, ia mengajak fans untuk terus mendukung tim melewati segala tantangan ke depan.
Laporta menjelaskan perbedaan mendasar antara dua raksasa La Liga tersebut saat berbicara dengan anak-anak. Menurutnya, Real Madrid dibangun di atas fondasi kekuatan finansial dan prestise.
Sementara Barcelona, kata Laporta, lebih mengutamakan kebebasan bermain dan pengembangan pemain muda. La Masia menjadi bukti nyata komitmen klub dalam membangun tim dari dasar.
“Madrid punya aura kekuatan, sedangkan kami punya semangat kebebasan dan identitas,” tegas Laporta.
“Mereka lebih fokus membeli pemain bintang, kami lebih banyak memainkan pemain dari La Masia,” tambahnya.
Joan Laporta menyebut musim 2023/2024 sebagai periode istimewa bagi Barcelona. Ia merasa beruntung bisa menyaksikan generasi pemain berbakat yang mengharumkan nama klub.
Treble atas Real Madrid menjadi salah satu momen paling berkesan. Laporta menilai kemenangan itu sebagai cerminan identitas sejati Barcelona.
“Saya menikmati generasi pemain hebat dan merasakan momen indah. Ini musim penuh kejayaan,” ujar Laporta.
“Kami ingin menguasai bola, menikmati permainan, dan tetap menjadi pemimpin. Itulah yang mendefinisikan kami,” lanjutnya.
Di tengah tantangan finansial dan kepindahan sementara ke Montjuic, Laporta mengapresiasi kesetiaan fans. Ia meyakini ketahanan mental menjadi kunci kebangkitan Barcelona.
Kini, klub asal Catalonia itu telah kembali diperhitungkan di kancah Eropa. Laporta optimis Barcelona akan terus mempertahankan posisi terbaiknya.
“Hari ini Barcelona telah kembali ke jajaran elit dunia. Kami kembali menjadi tolok ukur,” tegas Laporta.
“Barcelona lebih dari sekadar klub. Saya tidak mengatakan ini secara romantis, karena ini memang bentuk asosiasi terbaik,” pungkasnya.