Berita Bola – Timnas Indonesia dipastikan tidak bisa tampil dengan kekuatan penuh saat menghadapi Jepang dalam laga pamungkas Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Gelandang andalan, Ivar Jenner, harus menepi akibat akumulasi kartu kuning.
Laga krusial ini dijadwalkan berlangsung pada 10 Juni 2025 di Stadion Suita, Jepang. Hasil pertandingan akan menentukan posisi akhir Indonesia di klasemen Grup C, apakah mampu mengamankan peringkat ketiga atau tidak.
Jenner tercatat sudah mengantongi dua kartu kuning sepanjang fase grup. Kartu pertama ia terima saat melawan Arab Saudi pada 19 November 2024. Kartu kedua didapat ketika Indonesia menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 5 Juni 2025.
Sesuai regulasi AFC, akumulasi dua kartu kuning dalam dua pertandingan berbeda membuat pemain harus menjalani larangan bermain satu laga. Menariknya, ini bukan kali pertama Ivar absen saat Timnas menghadapi Jepang. Pada pertemuan pertama di Jakarta, November 2023, ia juga tak bisa turun karena alasan serupa.
Pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memastikan tidak akan memanggil pemain baru untuk menggantikan posisi Jenner. Ia memutuskan untuk tetap membawa seluruh anggota skuad yang sudah terdaftar.
“Saya akan membawa semua pemain yang ada sekarang. Kami punya satu pemain yang terkena akumulasi kartu kuning dan tidak bisa bermain (Ivar Jenner),” ujar Kluivert.
“Pemain yang tidak masuk dalam daftar 23 pemain akhir tetap bisa bergabung. Jadi saya tidak akan menambah nama baru. Saya senang dengan skuad yang ada. Ini bagus untuk menjaga kekompakan,” lanjut mantan penyerang Timnas Belanda tersebut.
Keputusan ini menandakan kepercayaan penuh Kluivert terhadap para pemain yang telah dibawanya. Ia ingin menjaga stabilitas tim sekaligus membuka peluang bagi pemain lain untuk unjuk gigi di lini tengah.
Tanpa kehadiran Jenner, Kluivert masih memiliki sejumlah opsi untuk mengisi posisi gelandang tengah. Absennya sang pemain diperkirakan tidak terlalu mengganggu rencana tim, mengingat Jenner dalam beberapa laga terakhir lebih sering dimainkan sebagai pemain cadangan.
Thom Haye dan Joe Pelupessy sejauh ini menjadi pilihan utama di sektor tengah. Selain itu, Ricky Kambuaya bisa menjadi alternatif untuk memperkuat lini tengah.
Nama lain seperti Nathan Tjoe-A-On juga patut dipertimbangkan. Meski biasa beroperasi di sektor pertahanan, Nathan juga mampu bermain sebagai gelandang bertahan. Bahkan, dalam kondisi darurat, Justin Hubner yang biasanya bermain sebagai bek tengah juga bisa diandalkan untuk mengisi posisi tersebut.