Berita Bola – Hugo Viana bakal memberikan dukungan pada pelatih kepala Sporting Lisbon, Ruben Amorim, buat menggantikan Josep Guardiola bila dia ditunjuk menjadi direktur sepak bola di Manchester City.
Txiki Begiristain dikabarkan akan mengundurkan diri sebagai direktur sepak bola Man City di akhir musim setelah membawa berbagai kesuksesan klub yang mengesankan selama 12 tahun terakhir.
Begiristain mengambil alih posisi tersebut pada tahun 2012 setelah sukses bersama Barcelona, bersatu kembali dengan Pep Guardiola di Manchester empat tahun kemudian setelah berperan penting dalam membawa sang pelatih ke klub.
Namun ini akan menjadi musim terakhirnya di klub dengan proses pencarian penggantinya.
Menurut laporan Record, Viana dianggap sebagai kandidat terdepan untuk mengisi posisi direktur Man City dan mantan gelandang tersebut akan berusaha untuk membawa Amorim bersamanya ke Premier League.
Kontrak Guardiola di City saat ini akan berakhir pada akhir musim ini tanpa ada indikasi dari dia atau klub apakah dia akan memperpanjang masa tinggalnya atau tidak.
Di masa lalu, mantan pelatih Barcelona itu telah menjelaskan bahwa kehadiran Begiristain telah menjadi faktor kunci dalam keputusannya untuk menandatangani perpanjangan kontrak pada tahun 2018, 2020 dan 2022.
Amorim memiliki kontrak dengan Sporting hingga 2026 tetapi telah diincar oleh klub-klub di Premier League.
Pelatih asal Portugal itu sempat dipertimbangkan untuk melatih Liverpool sebelum Arne Slot didatangkan untuk menggantikan Jurgen Klopp, sementara ia juga dikaitkan dengan pekerjaan di Chelsea dan Manchester United dalam beberapa tahun terakhir.
Record juga melaporkan bahwa Amorim akan menjadi ‘pilihan tepat’ untuk menggantikan Guardiola jika Viana mengambil peran di puncak struktur sepak bola Man City tahun depan.
Viana meraih 29 caps untuk Portugal selama karier bermain yang membawanya ke Newcastle dan Valencia setelah muncul dari akademi muda Sporing, kemudian pensiun pada usia 33 tahun.
Kariernya di luar lapangan dimulai pada 2017 sebagai direktur sepak bola di Belenenses, kembali ke Sporting pada tahun berikutnya.