Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

Haram Hukumnya Manchester United Kalah Dari Tottenham Di Final Liga Europa 2024/2025

Berita Bola – Mason Mount, gelandang Manchester United, tak mau timnya sampai kalah di final Liga Europa 2024/2025. Pertandingan yang akan berlangsung melawan Tottenham ini menjadi momen penting bagi Mount dan rekan-rekannya.

Mount tak asal bicara. Ia punya kenangan buruk kalah di laga final. Tak cuma sekali tapi berkali-kali.

Jadi ia pun berharap Man United tak sampai meraih hasil negatif di San Mames nanti. Selain itu kemenangan juga pasti akan bisa menjadi hiburan bagi semua penggawa United plus fans Setan Merah.

Pasalnya, kemenangan akan menjadi pelipur lara atas hasil negatif di Premier League. Kemenangan juga akan membawa mereka meraih tiket ke Liga Champions musim depan.

Mason Mount sebelumnya mencapai beberapa laga final bersama Chelsea. Di antaranya final piala FA 2022 dan final carabao cup 2022. Sayangnya semua laga itu berakhir dengan kekalahan bagi The Blues.

Ia juga pernah mencicipi pahitnya kekalahan di final Euro 2020 kala Inggris dijegal Italia. Semua terjadi di Wembley dan momen-momen itu sangat sulit dilupakan Mount. Oleh karena itulah, ia berharap Manchester United tak boleh sampai kalah di laga lawan Tottenham.

“Kekalahan itu berat. Saya sudah mengalami banyak kekalahan di Wembley dan kekalahan itu membekas dalam ingatan saya untuk waktu yang lama,” ungkap Mount pada BBC Sport.

“Saya tidak tahu berapa banyak pemain yang memiliki banyak pengalaman seperti itu, tetapi saya dapat memberi tahu Anda bahwa saya telah mengalami banyak kekalahan, dan saya tidak menginginkan perasaan itu,” tambahnya.

Setelah cabut dari Chelsea, Mason Mount pindah ke Manchester United. Kutukan yang ia alami saat bermain di Wembley akhirnya terpecahkan.

Ia membantu Man United menang atas Manchester City di final Piala FA 2024 lalu. Mount mengatakan kemenangan tersebut menjadi candu baginya dan ia ingin merasakan hal itu di laga lawan Tottenham nanti.

“Namun, saat Anda menang, Anda memahami perasaan itu dan selalu menginginkannya,” seru Mount.