Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

Gattuso Konsultasi dengan Montella, Minta Jadwal Serie A Digeser Buat Persiapan Italia Di Playoff Piala Dunia 2026

Berita Bola – Pelatih Timnas Italia, Gennaro Gattuso, sedang berharap banyak pada satu hal sederhana: jadwal Serie A di akhir pekan sebelum playoff Piala Dunia bisa digeser. Alasannya jelas, ia butuh waktu lebih untuk mempersiapkan Azzurri menghadapi semifinal playoff Piala Dunia 2026 zona Eropa melawan Irlandia Utara pada 26 Maret mendatang.

Laga penting itu bakal digelar di kandang. Jika Italia berhasil melaju, mereka kemungkinan bertandang menghadapi pemenang duel Wales kontra Bosnia dan Herzegovina di final Path A. Dengan tidak adanya jeda internasional hingga Maret tahun depan, Gattuso sadar betul bahwa waktunya sangat terbatas.

FIGC sebenarnya sedang berusaha mencari celah di bulan Februari untuk mengumpulkan para pemain di Coverciano. Namun, jadwal kompetisi domestik dan Eropa yang padat jelas membuat usaha ini tak semudah membalikkan telapak tangan.

Gattuso pun mempertimbangkan opsi lain. Ia mengaku sudah berdiskusi dengan sejumlah rekan, termasuk pelatih Turkiye asal Italia, Vincenzo Montella. Dari obrolan itu, ia mendengar bahwa liga di Turki mungkin akan dihentikan selama tiga hari demi membantu persiapan timnas. Gattuso berharap hal serupa bisa dilakukan di Italia—setidaknya memberikan sedikit ruang bagi Azzurri untuk fokus menyusun strategi.

Meski begitu, Gattuso menegaskan bahwa fokus utamanya tetap Irlandia Utara. Ia tahu lawan mereka punya kekuatan fisik dan gaya bermain yang agresif, terutama dalam memperebutkan bola kedua. Namun ia percaya Italia mampu mengatasinya. Soal Wales dan Bosnia? Ia memilih membahasnya nanti saja setelah semifinal selesai.

Laga semifinal sendiri kemungkinan besar akan digelar di New Balance Arena, markas Atalanta. Menurut Gattuso, Bergamo muncul sebagai opsi kuat dan kini hanya tinggal menunggu kepastian akhir dari federasi.

Italia memang baru saja mengalami kekalahan menyakitkan 1-4 dari Norwegia. Kekalahan itu cukup membekas karena Azzurri sempat unggul lebih dulu sebelum akhirnya runtuh di babak kedua. Gattuso mengaku momen itu memukul mental tim, tetapi ia siap memperbaikinya. Ia berencana berkeliling mengunjungi para pemain—baik yang bermain di Italia maupun luar negeri—sekadar berbincang santai sambil makan malam atau minum teh hangat. Menurutnya, menjaga hubungan dan komunikasi itu penting, bukan hanya soal taktik, tetapi juga sisi manusiawi dari para pemainnya.

Gattuso menegaskan bahwa kekalahan dari Norwegia menjadi teguran keras bagi seluruh tim, termasuk dirinya dan staf pelatih. Ia ingin para pemain tampil lebih konsisten dan tidak “menghilang” dari pertandingan seperti yang terjadi sebelumnya. Kini, fokus penuh diarahkan ke semifinal playoff, langkah pertama yang harus dituntaskan sebelum berani bicara jauh.