Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

betarena

Stok Sayap Melimpah, Dimana Jadon Sancho Akan Bermain Di Chelsea?

Berita Bola – Penyerang legendaris Manchester United Andy Cole menjelaskan saat ini ia kebingungan melihat di mana Jadon Sancho akan dimainkan di Chelsea. Chelsea musim panas 2024 ini kembali aktif merekrut pemain. Mereka juga aktif melepas pemain lamanya. Salah satu pemain yang direkrut The Blues adalah Jadon Sancho. Ia diangkut dari Manchester United. The Blues berhasil mengamankan jasa Jadon Sancho dengan status pinjaman selama satu musim. Di akhir masa peminjaman itu, Chelsea punya kewajiban mempermanenkan Sancho. Transfer Jadon Sancho ke Chelsea ini memantik reaksi dari Andy Cole. Legenda Manchester United itu mengklaim transfer Sancho itu membuatnya bingung. Ia mengaku tak tahu di mana Sancho akan dimainkan di skuad The Blues. Hal ini tak lepas dari banyaknya pemain depan yang dimiliki Enzo Maresca. “Namun, Anda dapat membaliknya dan bertanya ia bakal dimainin di mana?” ujar Cole pada Betfred, via Goal. “Kecuali jika sepak bola menjadi 24 pemain, ia akan kesulitan seperti orang lain di Chelsea karena tidak ada yang tahu apa yang terjadi di sana. Mereka punya banyak nama besar tetapi mereka hanya dapat memilih sebelas pemain untuk memulai, jadi akan menarik untuk melihat bagaimana ia akan bermain di Chelsea,” serunya. Chelsea sekarang ini punya sejumlah pemain di pos sayap. Ada nama bintang muda Inggris, Cole Palmer. Ada juga pemain Inggris lainnya, Noni Madueke. Lalu ada winger asal Ukraina, Mykhaylo Mudryk. Musim panas ini, Chelsea memboyong dua pemain baru yakni Joao Felix dan Pedro Neto. Lalu masih ada Christopher Nkunku yang bisa dimainkan sebagai pemain winger.

Stok Sayap Melimpah, Dimana Jadon Sancho Akan Bermain Di Chelsea? Read More »

Viktor Gyokeres Ungkap Alasan Kenapa Klub-klub Top Eropa Tak Mau Merekrutnya

Berita Bola – Pemain andalan milik Sporting Lisbon, Viktor Gyokeres akhir-akhir ini mengungkapkan kenapa klub-klub top Eropa seperti Arsenal tidak berminat buat merekrutnya pada bursa transfer musim panas ini. Gyokeres menikmati musim 2023/24 yang luar biasa di ibukota Portugal setelah pindah dari Coventry City, mencetak 43 gol dan memberikan 15 assist dalam 50 penampilan. Pemain asal Swedia ini melanjutkan performa luar biasa itu musim ini dengan tujuh gol dalam empat pertandingan pertama di musim baru Liga Portugal. Gyokeres termasuk di antara opsi penyerang yang dipertimbangkan di Arsenal musim panas ini bersama Alaxander Isak dan Benjamin Sesko, dengan Raheem Sterling yang akhirnya tiba dengan status pinjaman dari Chelsea di deadline day. Pada suatu kesempatan, Gyokeres berbicara tentang masa depannya untuk pertama kalinya sejak penutupan bursa transfer musim panas. “Mereka ingin sebagian besar pemain inti bertahan dan menahan kami dengan kuat. Begitulah yang terjadi, tetapi saya sangat menikmati bermain di Sporting, jadi bagi saya tidak masalah untuk bertahan,” kata Gyokeres. Gyokeres kemudian mengakui klausul pelepasannya yang sebesar 100 juta euro mungkin terlalu berlebihan menurutnya dan meskipun dia bahagia di Sporting, menyatakan bahwa dia akan mempertimbangkan untuk pindah di masa depan. “Mungkin terlalu berlebihan karena tidak ada hasilnya. Tentu saja itu adalah uang yang banyak. Namun kita lihat saja apa yang akan terjadi pada bursa transfer berikutnya,” sambung Gyokeres. “Tidak ada yang terjadi dan rasanya saya menjalani musim yang cukup baik. Jadi ya, mungkin itu sebabnya tidak ada gerakan .” Sejatinya bukan hanya Arsenal yang berminat terhadap Gyokeres, Chelsea juga disebut-sebut tertarik pada sang penyerang, mengajukan tawaran senilai 73 juta paun termasuk bonus yang ditolak oleh Sporting pada bulan Januari lalu. “Tapi itulah yang menurut Sporting membuat saya layak, dan Anda harus menghormati itu,” kata Gyokeres. “Saya sangat menikmati diri saya di Sporting dan tidak bisa mengeluh tentang apa pun, jadi sama sekali tidak masalah bagi saya untuk bertahan. “Tentu saja Anda ingin menjajal liga-liga lain dan level yang lebih tinggi, namun saya tidak merasa terpengaruh.”

Viktor Gyokeres Ungkap Alasan Kenapa Klub-klub Top Eropa Tak Mau Merekrutnya Read More »

Prediksi Legenda Manchester United Soal Masa Depan Casemiro

Berita Bola – Casemiro akhir-akhir ini diisukan akan pindah ke klub Turki Galatasaray. Tetapi, legenda Manchester United Roy Keane merasa sangat yakin jika Casemiro bakal tetap bertahan di Old Trafford. Casemiro mendapat banyak sorotan belakangan ini. Penyebabnya, gelandang asal Brasil tersebut membuat sejumlah blunder dalam pertandingan melawan Liverpool. Dalam beberapa hari terakhir, Casemiro ramai dikabarkan akan cabut dari Manchester United. Galatasaray dilaporkan berminat untuk merekrut Casemiro pada musim panas ini. Bursa transfer di Turki saat ini masih dibuka. Galatasaray kabarnya dalam pembicaraan dengan Manchester United untuk meminjam Casemiro selama satu tahun. Casemiro dikabarkan bisa meninggalkan Manchester United dalam waktu dekat ini. Namun, Roy Keane sangat yakin kalau sang gelandang akan tetap bertahan di Old Trafford. “Saya pikir dia akan ,” kata Keane di The Overlap. “Ke mana lagi dia akan pergi, kecuali ada sesuatu yang dilakukan minggu depan? Dia pasti akan berada di sini sampai Januari.” Meski performanya kurang memuaskan, Roy Keane masih belum mau mencoret Casemiro. Ia merasa Erik Ten Hag harus mencoba memainkan sang pemain di posisi yang lebih maju. “Saya belum akan mencoretnya. Mungkin perannya di tim jika dia kembali, bermain beberapa kali, mungkin lebih tinggi di lapangan,” lanjut Keane. “Hal pertama yang selalu kami katakan adalah dia tidak bisa bergerak di lapangan tetapi ketika Anda melihatnya maju, dia punya insting untuk mengumpan dan melakukan tendangan bebas, seberapa sering Anda melihatnya menyundulnya? “Akankah Casemiro membawa Man United kembali bersaing dengan Man City? Tentu saja tidak. Tetapi kesepakatan sudah selesai, dia ada di klub.”

Prediksi Legenda Manchester United Soal Masa Depan Casemiro Read More »

Martin Odegaard Kembali Mengalami Cedera, Arsenal Cemas?

Berita Bola – Manajer Timnas Norwegia, Stale Solbakken, menyampaikan kekhawatirannya atas kebugaran Martin Odegaard, dengan mengatakan jika kapten Arsenal itu kembali mengalami cedera. Odegaard sempat mengalami benturan pada pergelangan kakinya saat Arsenal bermain imbang 1-1 dengan Brighton akhir pekan lalu, dan ia digantikan dengan Gabriel Martinelli. Sang gelandang terlihat tidak mengalami cedera dan ikut serta dengan skuad Norwegia lainnya untuk pertandingan pembuka Nations League melawan Kazakhstan. Odegaard telah terlihat berlatih bersama rekan-rekannya, namun mantan pemain Real Madrid ini kembali mengalami benturan dan kini muncul keraguan ia bisa tampil lawan Kazakhstan. Solbakken sebelumnya sempat berujar bahwa Odegaard tidak mengalami masalah. Oleh sebab itu, sang pelatih percaya diri memanggil pemain berusia 25 tahun itu. “Saya tidak berpikir itu adalah sesuatu yang serius,” ujar Solbakken saat ditanya apakah Odegaard mengalami cedera dari pertandingan melawan Brighton. “Saya pikir itu adalah benturan yang biasa.” The Gunners tidak diragukan lagi akan berharap Timnas Norwegia memperlakukan kebugaran Odegaard dengan hati-hati dan hati-hati. Solbakken yakin Odegaard telah berkembang baik di dalam maupun di luar lapangan selama mereka bekerja sama dengan tim nasional. “Dia telah mengalami perkembangan yang fantastis sebagai seorang pemain dan pribadi,” tambahnya. “Ia telah berkembang pesat baik di dalam maupun di luar lapangan selama kami bekerja sama.” Cedera baru yang dialami Odegaard akan menjadi kekhawatiran besar bagi Mikel Arteta menjelang derbi London utara Arsenal dengan Tottenham di Premier League. Namun, masih ada sepuluh hari lagi sebelum perjalanan Arsenal ke Tottenham Hotspur Stadium, di mana anak asuh Arteta akan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan setelah kehilangan poin saat menghadapi The Seagulls.

Martin Odegaard Kembali Mengalami Cedera, Arsenal Cemas? Read More »

Conor Gallagher Bocorkan Alasan Pergi Dari Chelsea

Berita Bola – Conor Gallagher mengatakan jika dirinya mempunyai kemampuan yang lebih dari cukup secara teknis buat memainkan peran di Chelsea dengan gaya baru dari Enzo Maresca. Meskipun sempat didapuk menjadi kapten Chelsea, Gallagher meninggalkan klub masa kecilnya pada musim panas ini ke Atletico Madrid setelah gagal menyepakati perpanjangan kontrak. Walaupun faktor keuangan memainkan peran mereka, ada juga anggapan bahwa pelatih baru, Maresca, tidak merasa bahwa profil Gallagher cocok dengan taktiknya. Namun, pemain berusia 24 tahun ini telah membalas anggapan tersebut dan mengatakan bahwa ia sangat cocok dengan tim asuhan Maresca jika ia tetap bertahan musim panas ini. Gallagher mengatakan bahwa anggapan dirinya tidak cocok dengan gaya main Maresca merupakan anggapan yang salah besar. “Saya rasa itu tidak benar,” ujarnya mengenai anggapan bahwa ia tidak cukup bagus secara teknis untuk Maresca. “Saya pikir musim lalu saya menjalani musim yang baik bersama Chelsea, seperti yang bisa Anda lihat dari Mauricio Pochettino yang memainkan saya di setiap pertandingan dan menunjukkan kepercayaannya kepada saya. “Saya sangat bersyukur atas semua itu dan sangat berterima kasih kepada para penggemar. Dan sangat berterima kasih kepada Pochettino yang telah memberikan saya kesempatan untuk mengekspresikan diri dan menunjukkan versi terbaik dari diri saya di Chelsea.” Sebaliknya, pemain asal Inggris ini berpendapat bahwa ketidakmampuan klub untuk menjamin masa depan jangka panjanglah yang membuatnya mencari tempat baru, dan kepindahannya ke Atletico terbukti menarik. “Chelsea membuat keputusan sendiri dan mereka telah mendatangkan beberapa pemain top dengan kontrak jangka panjang,” sambung Gallagher. “Itu bukanlah situasi yang terjadi pada saya, tetapi apa yang terjadi adalah hal yang baik untuk semua orang. “Saya mulai membuka opsi-opsi yang ada dan melihat gambaran yang lebih besar. Saya sangat senang begitu mengetahui bahwa Atletico Madrid tertarik.” Gallagher telah tampil sebagai starter untuk pertama kalinya bagi Atletico dalam kemenangan 1-0 atas Athletic Bilbao sebelum kembali ke Inggris dan mengenang masa-masa di Chelsea, yang dimulai pada usia delapan tahun. “Bersama Chelsea, saya hanya bisa mengatakan hal-hal yang baik,” lanjutnya. “Klub sepak bola yang luar biasa, klub masa kecil saya. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih atas semua yang mereka lakukan untuk saya di akademi dan tim utama. “Saya telah pergi dari Chelsea, tetapi saya melihat kembali semua kenangan saya dan saya sangat senang bahwa saya bisa bermain untuk mereka selama beberapa tahun yang saya jalani. Mimpi itu terwujud. Mimpi itu menjadi kenyataan.”

Conor Gallagher Bocorkan Alasan Pergi Dari Chelsea Read More »

Inilah Alasan Barcelona Melepas Ilkay Gundogan Secara Cuma-cuma

Berita Bola – Joan Laporta yang merupakan Presiden Barcelona, memastikan kepergian Ilkay Gundogan adalah keputusan profesional dan bukan karena alasan finansial, walaupun ada klaim sebaliknya dari sang gelandang. Gundogan bergabung dengan Barca sebagai pemain free agent tahun lalu setelah membantu Manchester City meraih treble Premier League, FA Cup dan Liga Champions, namun kembali ke Etihad Stadium bulan lalu. Dalam sebuah unggahan perpisahan di media sosial, Gundogan mengklaim bahwa masalah keuangan Barca setidaknya menjadi penyebab kembalinya dia ke Inggris. Barca telah berjuang untuk memenuhi aturan batasan gaji yang ketat di La Liga dalam beberapa musim terakhir dan dilaporkan akan gagal mendaftarkan pemain baru Dani Olmo jika bukan karena kepergian Gundogan. Namun, Laporta membantah klaim tersebut, dan menyatakan bahwa kepindahan Olmo dari RB Leipzig membuat posisi Gundogan dalam rencana taktis Hansi Flick semakin tersisih. “Keputusan kepergian Gundogan bukan karena faktor ekonomi,” kata Laporta. “Dia adalah pemain dan pribadi yang luar biasa selama setahun berada di sini bersama kami. Dengan segala hormat, kami memutuskan kepergiannya berdasarkan level profesionalitas. “Setelah perekrutan Dani Olmo, peran Gundogan menjadi tidak jelas, karena mereka memiliki posisi yang sangat mirip.” Selain itu, meskipun masih memiliki beberapa tahun tersisa dalam kontraknya, Gundogan diizinkan untuk pergi dengan status bebas transfer. “Setahun yang kami habiskan bersamanya menunjukkan kepada kami seperti apa dia. Namun setelah pertemuan dengan Flick dan menilai situasi skuad, ia memutuskan ingin pergi,” sambung Laporta. Laporta juga memberikan kesempatan untuk menjawab kekhawatiran mengenai kondisi keuangan Barcelona dan potensi penjualan pemain-pemain kunci. Dia meyakinkan para penggemar bahwa tidak ada rencana untuk melepas pemain-pemain bintang seperti Ronald Araujo, Andreas Christensen, atau Ansu Fati, meskipun ada kesulitan keuangan yang sedang dihadapi. “Kami tidak berencana untuk menjual para pemain kunci. Kami pikir mereka dapat memberikan Barca banyak kejayaan,” tegasnya.

Inilah Alasan Barcelona Melepas Ilkay Gundogan Secara Cuma-cuma Read More »