betarena

Berita Bola – Ada gosip baru seputar masa depan Joshua Zirkzee di Manchester United. Sang striker berpotensi pindah ke Aston Villa di bursa transfer musim dingin nanti. Zirkzee baru saja bergabung dengan Manchester pada awal musim kemarin. Setan Merah menebusnya dengan harga yang cukup mahal dari klub Italia yaitu Bologna. Namun sejauh ini penampilan striker Timnas Belanda itu bersama Setan Merah masih mengecewakan. Ia hanya membuat satu gol saja bagi Manchester United dalam tiga bulan terakhir. Situasi ini membuat Zirkzee dilaporkan bakal dilepas oleh Manchester United. Caught Offside melaporkan bahwa Aston Villa berminat untuk menampung sang striker. Menurut laporan tersebut, pelatih Aston Villa, Unai Emery tertarik untuk mengamankan jasa Zirkzee. Villa sendiri saat ini memiliki dua striker pada diri Ollie Watkins dan Jhon Duran. Namun penampilan kedua penyerang ini masih belum sesuai ekspektasi Emery. Itulah mengapa Zirkzee kini jadi incaran Emery. Ia yakin sang striker bisa memberikan dimensi baru untuk lini serang mereka. Laporan yang sama mengklaim bahwa Villa benar-benar serius untuk menggunakan jasa Zirkzee di lini serang mereka. Pihak The Lions kini dikabarkan sedang menyusun proposal perekrutan Zirkzee. Mereka masih menimbang-nimbang apakah perlu meminjam sang striker lebih dahulu atau langsung membelinya. Namun Villa diyakini akan segera menjalin komunikasi dengan Manchester United untuk membicarakan transfer sang striker. Namun kabar yang beredar di Inggris menyebut bahwa Zirkzee tidak memprioritaskan bermain di Italia jika ia cabut dari MU. Sang striker dilaporkan lebih memilih kembali ke Italia, di mana Juventus dilaporkan menaruh minat pada sang striker.

Berita Bola – Ada rumor baru terkait aktivitas transfer salah satu tim besar di Liga Inggris yaitu Manchester United. Tim berjuluk Setan Merah tersebut dikabarkan akan mencoba merekrut kembali Matheus Cunha dari Wolverhampton. Di bursa transfer musim panas kemarin, Manchester United mendatangkan Joshua Zirkzee dari Bologna. Namun striker 23 tahun itu sejauh ini tampil di bawah harapan, di mana ia baru mencetak satu gol untuk Setan Merah. Situasi ini dikabarkan membuat tim pelatih MU resah. Mereka dikabarkan ingin melepas Zirkzee dan menggantikannya dengan striker baru. Dilansir HITC, Manchester United dilaporkan sudah memproyeksikan sejumlah pengganti Zirkzee. Salah satunya adalah Matheus Cunha. Menurut laporan tersebut, Manchester United kini mengarahkan radar mereka kepada Cunha untuk menjadi striker mereka. Ini disebabkan sang striker musim ini tampil apik di Premier League. Ia berhasil mengemas tujuh gol dari 12 pertandingan bersama Wolves. Striker asal Brasil ini juga memiliki gaya bermain yang cocok dengan taktik Ruben Amorim. Sehingga Manchester United tertarik untuk mengamankan jasanya. Laporan yang sama juga menyebut bahwa Manchester United punya peluang yang cukup besar untuk mengamankan striker 25 tahun tersebut. Ini disebabkan Wolverhampton lagi mengalami masalah keuangan. Sehingga mereka mau tidak mau menjual beberapa pemain mereka. Cunha masuk dalam daftar pemain yang siap dijual Wolves. Jadi jika MU memberikan tawaran yang tepat, tim asal Midlands itu siap menjual sang striker. Manchester United sendiri diperkirakan perlu mengeluarkan uang yang cukup besar untuk merekrut Cunha dari Wolverhampton. Kontrak sang striker masih tersisa tiga tahun lagi dan ia bisa ditebus di kisaran 60 juta pounds.

Berita Bola – Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne angkat bicara seputar spekulasi masa depannya. Ia mengaku belum tahu apakah akan bertahan di Manchester City atau tidak. De Bruyne bisa dikatakan salah satu pemain kunci Manchester City. Semenjak bergabung dengan The Cityzens, ia menjadi jendral lini tengah mereka dan ia sukses membawa City meraih sejumlah prestasi mentereng. Namun belakangan ini ada banyak spekulasi terkait masa depan sang gelandang. Pasalnya kontraknya bersama City akan habis di tahun 2025 mendatang. Baru-baru ini De Bruyne dimintai keterangan seputar masa depannya di Manchester City. Ia mengakui bahwa ia masih gelap apakah akan bertahan di City atau pergi. Dalam konferensi persnya baru-baru ini, De Bruyne mengutarakan bahwa ia tidak tahu apakah akan bertahan di City atau tidak. Pasalnya saat ini manajemen City belum banyak membahas kontrak baru bersamanya. “Saya tahu ada banyak orang yang bertanya seputar hal ini (kontrak baru), namun saya tidak bisa bicara banyak soal ini karena tidak ada diskusi mengenai hal ini,” buka De Bruyne. “Jika tidak ada pembicaraan mengenai kontrak baru ini, maka ini akan jadi tahun terakhir saya di City. Saya mencoba jujur akan situasi saya saat ini.” Meski belum ada pembicaraan seputar kontrak barunya, De Bruyne menegaskan bahwa ia tetap berkomitmen penuh untuk Manchester City. Ia siap memberikan yang terbaik hingga hari terakhirnya bersama The Cityzens nanti. “Kondisi saya saat ini baik-baik saja. Saya akan fokus untuk bermain dengan baik untuk tim ini dan seputar masa depan saya, kita lihat saja nanti,” pungkasnya. Menurut gosip yang beredar di Inggris, De Bruyne nantinya akan melanjutkan karirnya di Arab Saudi. Sang gelandang dirumorkan mendapatkan tawaran yang fantastis dari sejumlah klub Saudi Pro League untuk pindah di tahun 2025 nanti.

Berita Bola – Bek Manchester United, Noussair Mazraoui buka suara terkait perubahan posisinya di lini pertahanan Manchester United. Sang bek mengaku tidak keberatan jika dimainkan sebagai bek tengah di MU. Manchester United belakangan ini kembali dihadapkan dengan masalah cedera. Sejumlah bek mereka harus absen di tim utama mereka akibat cedera. Situasi ini memaksa pelatih MU, Ruben Amorim melakukan sejumlah adaptasi di lini pertahanannya. Salah satu yang jadi ‘korban’ ekspekrimen Amorim adalah Mazraoui. Pada laga melawan Ipswich Town kemain, Mazraoui digeser posisinya menjadi bek tengah, di mana ia tampil cukup apik di posisi itu. Lantas bagaimana perasaan sang bek ketika posisinya digeser? Dalam wawancaranya baru-baru ini, Mazraoui mengaku tidak terganggu dengan pergeseran posisinya di lini pertahanan MU. Ia menyebut bahwa selama Amorim membutuhkannya di pos itu, ia siap untuk digeser posisinya. “Seberapa sering saya akan bermain sebagai bek tengah? Saya rasa pertanyaan itu harusnya anda ajukan kepada Ruben, bukan saya,” buka Mazraoui. Menurut Mazraoui, bermain di bek tengah bukan sesuatu yang menyulitkan baginya. Sang bek menyebut bahwa ia sudah terbiasa bermain di posisi yang bukan posisi aslinya, jadi ia tidak masalah jika harus dijadikan bek tengah dadakan. “Di manapun pelatih ingin saya bermain, maka saya akan siap bermain di posisi itu. Selama tiga bulan di klub ini, saya sudah bermain di empat posisi yang berbeda, sehingga itu sudah menjadi gambaran yang jelas,” pungkas sang bek. Mazraoui sendiri kemungkinan akan kembali terlibat di tengah pekan ini. Sang bek bisa dimainkan saat Manchester United menjamu tim asal Norwegia, Bodo/Glimt di lanjutan Liga Europa 2024/2025,