Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

betarena

Patrick Dorgu Terkejut Dengan Keputusan Manchester United Yang Melepas Rasmus Hojlund Ke Napoli

Berita Bola – Manchester United kembali menarik perhatian di bursa transfer musim panas 2025. Klub memutuskan melepas Rasmus Hojlund ke Napoli dengan status pinjaman. Keputusan tersebut cukup mengejutkan banyak pihak, termasuk pemain mereka sendiri. Patrick Dorgu, rekan senegara Hojlund di Timnas Denmark, ikut angkat bicara. Menurut Dorgu, Hojlund sebenarnya masih ingin bertahan di Old Trafford. Namun, manajer Ruben Amorim memilih langkah berbeda untuk lini depan United. Cerita ini diungkap Dorgu saat menjalani tugas internasional bersama Denmark. Ia menyebut keputusan tersebut bukan hal yang mudah diterima bagi sahabatnya. Musim lalu berjalan sulit bagi Rasmus Hojlund di Manchester United. Striker berusia 22 tahun itu hanya mencetak empat gol di Premier League. United sendiri tampil mengecewakan dengan finis di posisi ke-15 klasemen. Amorim pun memilih merombak skuad dengan merekrut Benjamin Sesko senilai £74 juta. “Begitulah dunia sepak bola. Kamu tidak pernah tahu kapan saatnya harus pergi,” kata Patrick Dorgu dalam wawancara saat membela Timnas Denmark. “Kami sudah tahu Christian akan pergi, tapi mungkin lebih mengejutkan ketika Rasmus harus pindah,” tambah Dorgu. Hojlund sempat berharap bisa bertahan dan membuktikan diri. Namun, kesepakatan pinjaman dengan opsi wajib beli akhirnya tercapai menjelang akhir bursa transfer. Ia kini bergabung dengan Napoli dan berpeluang direkrut permanen senilai £38 juta. Syaratnya, klub Serie A itu harus berhasil lolos ke Liga Champions musim depan. “Saya banyak berbicara dengannya sepanjang proses transfer. Saya bisa merasakan ke arah mana semuanya berjalan,” ungkap Dorgu. “Mudah-mudahan kami tetap bisa bertemu setiap kali ada pemanggilan tim nasional,” lanjut Dorgu. Rasmus Hojlund sebenarnya didatangkan United dengan harga besar pada 2023. Saat itu, ia dibeli dari Atalanta dengan banderol mencapai £72 juta. Namun, Ruben Amorim memastikan sang striker tidak masuk dalam rencananya musim ini. Hojlund bahkan tidak dimainkan dalam pramusim maupun empat laga awal Premier League. Akhirnya, ia dilepas ke Napoli bersama Scott McTominay. Klub Italia tersebut memiliki kewajiban membelinya seharga £38 juta bila lolos ke Liga Champions.

Patrick Dorgu Terkejut Dengan Keputusan Manchester United Yang Melepas Rasmus Hojlund Ke Napoli Read More »

Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha Di Manchester United

Berita Bola – Manchester United dibuat cemas setelah Matheus Cunha mengalami cedera. Penyerang asal Brasil itu ditarik keluar saat laga melawan Burnley di Old Trafford. Cunha harus meninggalkan lapangan sebelum laga berjalan 30 menit. Joshua Zirkzee kemudian masuk menggantikan perannya di lini depan. Ruben Amorim sempat menyampaikan kekhawatiran seusai pertandingan. Apalagi Mason Mount juga ditarik keluar karena cedera. Namun kondisi Cunha terlihat lebih positif usai laga berakhir. Ia bahkan tampak berjalan normal saat meninggalkan stadion dan menulis optimistis di media sosial bahwa segera kembali. Cunha mengalami masalah pada hamstring di babak pertama kontra Burnley. Situasi itu membuatnya tak bisa melanjutkan pertandingan meski terlihat baik-baik saja setelah laga. Kondisi ini jadi sorotan karena United akan menghadapi jadwal padat usai jeda internasional. Derby melawan Manchester City serta duel kontra Chelsea menanti di kalender mereka. “Yang kami lihat dari Cunha, ia masih bisa bergerak cukup bebas ketika meninggalkan stadion. Itu membuat kami berpikir bahwa cedera ini kemungkinan hanya tingkat rendah,” kata Stephen Smith, CEO Kitman Labs kepada Metro. “Jika benar grade 1, biasanya pemain hanya butuh waktu dua sampai tiga minggu untuk pulih. Itu masih lebih ringan dibanding cedera yang dialami Liam Delap di Chelsea,” lanjut Smith. Cedera hamstring umumnya dibagi dalam tiga tingkatan. Grade 1 adalah yang paling ringan, sementara grade 3 tergolong paling parah. Untuk tingkat pertama, biasanya hanya menimbulkan rasa sakit dan sedikit bengkak. Tidak ada kerusakan serat otot yang signifikan. “Grade 1 biasanya menimbulkan rasa sakit dan sedikit pembengkakan, tetapi kerusakan serat otot minimal,” jelas Smith. “Grade 2 ada robekan sebagian pada serat otot, sementara grade 3 merupakan robekan penuh. Itu perbedaan yang sangat besar dalam masa pemulihan,” tambah Smith. Akibat cedera tersebut, Cunha dipastikan batal memperkuat Timnas Brasil pada jeda internasional. Ia tetap berada di Manchester untuk fokus menjalani pemulihan. Langkah itu dipandang tepat agar proses rehabilitasi bisa segera dilakukan. Selain itu, staf United juga dapat tetap mengawasi kondisi fisik dan kesiapan taktik sang pemain. “United memang harus mempertahankannya di Manchester selama jeda internasional. Tidak ada gunanya membawanya ke Brasil jika ia tidak bisa bermain,” kata Smith. “Memasukkannya langsung ke program rehabilitasi di Carrington sangat penting. Itu memastikan dia tidak hanya fokus pada pemulihan fisik, tetapi juga tetap terlibat dalam aspek taktik dan teknis,” pungkasnya.

Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha Di Manchester United Read More »

AC Milan Terancam Kehilangan Mike Maignan Secara Cuma-cuma, Chelsea Sudah Menunggu!

Berita Bola – Chelsea tidak main-main saat mencoba mendatangkan Mike Maignan pada bursa transfer musim panas lalu. The Blues melayangkan tawaran resmi kepada AC Milan untuk merekrut sang kiper. Namun, proposal senilai €15 juta yang mereka ajukan langsung ditolak mentah-mentah oleh Rossoneri. Keputusan Milan itu didasarkan pada status Maignan yang vital di tim. Ia merupakan kapten sekaligus penjaga gawang utama dalam skema Max Allegri. Kehadiran Maignan di bawah mistar menjadi salah satu alasan Milan tetap kompetitif di Serie A. Meski tawaran Chelsea ditolak, situasi kontrak Maignan membuat rumor transfernya tetap hidup. The Blues disebut bisa saja kembali memburu tanda tangan sang pemain dan merekrutnya secara cuma-cuma. Masalah kontrak Mike Maignan menjadi batu sandungan terbesar bagi AC Milan. Kontraknya berlaku sampai Juni 2026, tetapi pembicaraan untuk memperpanjang kerja sama sudah lama mandek. Kabar dari Calciomercato.com menyebut, negosiasi tidak menunjukkan kemajuan berarti. Perbedaan pendapat mengenai nilai kontrak dan masa berlaku membuat kedua pihak sulit mencapai kesepakatan. Situasi ini jelas merugikan Milan, mengingat peran Maignan yang begitu krusial di lapangan. Tanpa adanya kepastian baru, klub berisiko kehilangan kiper utamanya. “Negosiasi perpanjangan kontrak telah stagnan selama berbulan-bulan dan peluang perpanjangan sangat kecil,” tulis media Italia tersebut. Apabila Milan gagal mengamankan kontrak baru, Chelsea bisa jadi pemenang besar dalam situasi ini. Sang kiper bisa hengkang secara gratis begitu kontraknya habis, membuat The Blues tidak perlu mengeluarkan biaya transfer. Chelsea diketahui sebelumnya sangat serius menjadikan Maignan sebagai target prioritas untuk menggantikan Robert Sanchez. Klub London Barat itu memang tengah mencari figur pemimpin di lini belakang yang bisa diandalkan dalam jangka panjang. Maignan sendiri bukan nama baru di Milan. Ia didatangkan dari Lille pada 2021 dengan harga €16,4 juta, menggantikan posisi Gianluigi Donnarumma yang hijrah ke PSG tanpa biaya transfer. Milan bisa saja kembali mengalami skenario serupa. Dengan usia yang masih 30 tahun, Maignan berada pada puncak kariernya. Jika benar-benar pindah ke Chelsea secara gratis, The Blues akan meraih keuntungan besar dari salah satu transfer paling berkelas.

AC Milan Terancam Kehilangan Mike Maignan Secara Cuma-cuma, Chelsea Sudah Menunggu! Read More »

Hansi Flick Masih Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Untuk Barcelona

Berita Bola – Barcelona menjalani musim lalu dengan sangat gemilang di bawah arahan Hansi Flick. Tim sukses meraih tiga gelar domestik dan menembus semifinal Liga Champions, memperlihatkan kualitas skuad yang solid. Memasuki musim kedua Flick di Camp Nou, perhatian utama tertuju pada lini pertahanan. Musim lalu, tim kebobolan 72 gol dari 60 pertandingan, termasuk beberapa laga penting yang merugikan performa tim. Kepergian Inigo Martinez pada bursa transfer musim panas ini menambah tantangan bagi Flick. Bek asal Spanyol itu sebelumnya menjadi andalan di jantung pertahanan Barcelona. Flick kini masih mencari pasangan bek tengah yang tepat untuk menstabilkan barisan belakang. Eksperimen dan rotasi lini belakang masih menjadi agenda utama sejak awal musim ini. Menurut laporan Mundo Deportivo, Flick belum menemukan kombinasi bek tengah yang ideal. Saat laga pembuka melawan Mallorca, ia menurunkan Pau Cubarsi di sisi kiri dan Ronald Araujo di sisi kanan. Eric Garcia dan Alejandro Balde ditempatkan sebagai bek sayap. Susunan ini terbukti ampuh saat Barcelona menang 3-0 tanpa kebobolan dan diterapkan kembali saat menghadapi Levante. Meski meraih kemenangan 3-2 atas Levante, dua gol kebobolan membuat Flick tidak puas. Cubarsi terlihat kurang nyaman di sisi kiri, sehingga Flick mempertimbangkan perubahan untuk laga berikutnya. Melawan Rayo Vallecano, Flick melakukan rotasi pertahanan dengan menurunkan Eric Garcia dan Andreas Christensen. Jules Kounde kembali bermain di posisi bek sayap, sementara Balde tetap di lini belakang. Meski sudah melakukan rotasi, pertahanan tetap terlihat rapuh saat Rayo menyerang. Joan Garcia tampil heroik di bawah mistar untuk memastikan Barcelona tetap meraih satu poin. Flick menegaskan rotasi lini belakang dilakukan untuk menjaga kebugaran skuad. Pau Cubarsi kemungkinan besar akan kembali ke posisi naturalnya di sisi kanan bek tengah pada pertandingan berikutnya.

Hansi Flick Masih Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Untuk Barcelona Read More »

Sebelum Datangkan David Odogu, Ternyata AC Milan Sempat Melirik Bek Monaco Ini

Berita Bola – AC Milan sempat mencoba datangkan Thilo Kehrer dari AS Monaco, tapi akhirnya resmi mengamankan bek muda David Odogu dari Wolfsburg. Menjelang penutupan bursa transfer musim panas, AC Milan sibuk mencari bek tengah baru. Rossoneri butuh tambahan amunisi setelah Malick Thiaw resmi hengkang ke Newcastle. Lini belakang Milan langsung jadi sorotan setelah kepergian Thiaw. Klub tidak ingin kehilangan keseimbangan di sektor pertahanan, terlebih musim panjang segera dimulai. Beberapa opsi sempat dibuka Milan dalam negosiasi cepat. Dari Inggris sampai Prancis, Rossoneri menyiapkan sejumlah target untuk dibawa ke San Siro. Namun, tidak semua upaya berjalan mulus. Waktu yang semakin sempit membuat Milan harus mengambil keputusan cepat agar tak menutup bursa dengan tangan kosong. Di hari terakhir bursa transfer, AC Milan resmi mendapatkan bek baru. Rossoneri memboyong David Odogu, pemain muda berusia 19 tahun dari Wolfsburg. Transfer ini memakan biaya sekitar tujuh juta euro plus bonus tiga juta euro. Angka itu dianggap sebagai investasi yang sepadan untuk pemain dengan potensi besar. Odogu datang dengan status sebagai salah satu bek muda menjanjikan asal Jerman. Milan menaruh harapan tinggi agar sang pemain bisa beradaptasi cepat dengan atmosfer Serie A. Dengan masuknya Odogu, stok bek tengah Milan kembali terisi. Rossoneri kini memiliki kombinasi pengalaman dan darah segar di lini pertahanan mereka. Meski akhirnya mengunci transfer Odogu, Milan sempat mencoba memboyong nama lain. Menurut informasi dari Fabrizio Romano, Rossoneri mengejar Thilo Kehrer dari AS Monaco. Kehrer merupakan bek berusia 27 tahun dengan pengalaman bermain di PSG, West Ham, hingga timnas Jerman. Rekam jejaknya membuat Milan tertarik untuk menambah soliditas pertahanan. Sayangnya, Monaco menolak semua pendekatan dari Milan. Klub Ligue 1 itu bersikeras mempertahankan Kehrer yang masih terikat kontrak hingga Juni 2028. “AC Milan sempat mencoba merekrut Thilo Kehrer dari Monaco, tapi tawaran mereka ditolak. Monaco memutuskan tetap mempertahankannya,” ungkap Fabrizio Romano di X.

Sebelum Datangkan David Odogu, Ternyata AC Milan Sempat Melirik Bek Monaco Ini Read More »

Harry Maguire Jadi Incaran 2 Klub Arab Saudi, Jual Gak Nih, MU?

Berita Bola – Ada kabar kurang baik datang bagi Manchester United. Bek andalan mereka, Harry Maguire, dilaporkan mendapatkan rayuan untuk pindah ke Arab Saudi. Harry Maguire merupakan sosok yang penting di skuad MU pada musim lalu. Di paruh kedua musim, ia menjadi andalan Ruben Amorim dan kerap jadi pembeda bagi Setan Merah. Namun di musim 2025/2026 ini, situasi Maguire bisa dikatakan kurang apik. Ia kalah saing dengan Luke Shaw, Matthijs de Ligt, dan Leny Yoro sehingga lebih banyak duduk di bangku cadangan. The Sun melaporkan bahwa situasi Maguire ini ternyata dipantau oleh klub-klub Saudi Pro League. Mereka dikabarkan tertarik untuk memboyong sang bek dari Old Trafford. Menurut The Sun, ada dua klub Saudi Pro League yang sedang berkomunikasi dengan Maguire. Mereka mengungkapkan ketertarikan untuk menggunakan jasa sang bek. Mereka menilai Maguire punya kemampuan di atas rata-rata. Keyakinan mereka adalah sang bek bisa membuat lini pertahanan menjadi lebih tangguh. Itulah mengapa mereka mengiming-imingi Maguire untuk meninggalkan MU dan bergabung dengan mereka, di mana ia akan mendapatkan gaji besar dan jam bermain yang reguler. Namun laporan tersebut mengklaim bahwa Maguire sama sekali tidak tertarik untuk pindah ke Arab Saudi di bulan ini. Sang bek masih betah bermain di MU. Ia bahkan punya rencana untuk pensiun di Manchester United. Maguire juga tidak resah dengan jam bermainnya yang minim karena ia percaya jika bekerja keras, ia bisa kembali menjadi starter di skuad MU. Menurut laporan yang sama, kedua klub Saudi Pro League itu tidak mau menyerah begitu saja dalam merayu Maguire. Mereka akan mencoba meyakinkan sang bek untuk membelot hingga bursa transfer mereka ditutup pada tanggal 23 September nanti.

Harry Maguire Jadi Incaran 2 Klub Arab Saudi, Jual Gak Nih, MU? Read More »