Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

AC Milan Bakal Gaspol Buat Datangkan Niclas Fullkrug

Berita Bola – AC Milan akhirnya tidak tinggal diam melihat lini depan yang naik-turun sepanjang musim. Rossoneri bergerak cepat di bursa transfer dengan mendatangkan Niclas Fullkrug dari West Ham sebagai solusi instan. Kehadiran striker asal Jerman ini diharapkan bisa memberi warna baru sekaligus stabilitas di sektor penyerangan.

Fullkrug yang kini berusia 32 tahun sudah mendarat di Milano dan menuntaskan rangkaian tes medis tanpa masalah berarti. Tinggal menunggu waktu sampai pengumuman resmi dirilis klub, sementara Milanisti mulai menaruh harapan besar pada sang target man.

Rekam Jejak Menjanjikan, Tapi Fisik Jadi Sorotan
Nama Fullkrug bukan sosok asing di Eropa. Ia punya pengalaman panjang di Bundesliga dan pernah jadi bagian penting Borussia Dortmund saat melaju jauh di Liga Champions musim 2023/2024. Meski tak selalu rajin mencetak gol, kontribusinya terasa lewat kerja keras dan perannya dalam permainan tim.

Namun, satu catatan penting yang sulit diabaikan adalah riwayat cedera. Sepanjang kariernya, Fullkrug cukup sering mengalami masalah fisik. Meski ia dikenal cepat pulih, faktor usia membuat tantangan itu kini lebih berat dibandingkan beberapa tahun lalu.

Adaptasi fisik akan jadi kunci utama apakah Fullkrug bisa langsung tancap gas atau justru butuh waktu lebih lama di Serie A.

Cocok dengan Gaya Main Allegri?
Dari segi karakter, Fullkrug dikenal sebagai striker pekerja keras. Ia kuat menjaga bola, berani duel, dan tak ragu turun membantu tim saat ditekan lawan. Karakter ini dinilai cocok dengan pendekatan pragmatis Massimiliano Allegri yang mengandalkan keseimbangan tim.

Secara teknis, Fullkrug juga mengalami perkembangan signifikan. Jika dulu dikenal agak kasar, kini permainannya jauh lebih matang dan efisien. Ia mungkin bukan striker flamboyan, tapi keberadaannya bisa membuat lini depan Milan lebih hidup.

Dibandingkan Mandzukic, Lebih Menjanjikan?
Banyak yang langsung membandingkan Fullkrug dengan Mario Mandzukic, sosok striker pekerja keras yang pernah membela Milan. Keduanya punya kemiripan dari sisi mentalitas, pengorbanan, dan kemampuan membuka ruang.

Bedanya, Fullkrug datang dengan kondisi yang relatif lebih siap dan peran yang jelas. Mandzukic dulu gagal mencetak gol dalam 11 penampilan, sebuah catatan yang tentu ingin dihindari Fullkrug.

Jika kebugarannya terjaga, Fullkrug bisa jadi solusi jangka pendek yang efektif untuk Milan. Tapi jika cedera kembali menghantui, transfer ini berpotensi jadi pertaruhan besar.

Kini bola ada di kaki Fullkrug. Milan sudah memberi kesempatan, tinggal bagaimana ia menjawabnya di atas lapangan.