Berita Bola – Pertandingan Real Betis vs Barcelona pada pekan ke-15 La Liga bakal menjadi salah satu laga yang paling dinantikan akhir pekan ini. Barcelona datang dengan kepercayaan diri tinggi usai meraih kemenangan impresif 3-1 atas Atletico Madrid, hasil yang membuat mereka semakin mantap di puncak klasemen sementara.
Namun, lawan yang menanti bukan sembarang tim. Real Betis sedang berada dalam performa terbaik musim ini dan tercatat tak terkalahkan dalam delapan laga terakhir di semua kompetisi. Catatan itu cukup untuk membuat Barcelona waspada, terlebih mereka pernah kehilangan poin pada pertemuan tandang sebelumnya akibat gol penyeimbang di menit ke-94.
Laga ini bukan sekadar upaya Barcelona memperlebar jarak di puncak klasemen, tetapi juga ujian mental dan kedalaman skuad Hansi Flick. Tiga poin di Estadio de La Cartuja dapat menjadi langkah penting bagi Blaugrana dalam menjaga ritme perburuan gelar.
Barcelona akhirnya menunjukkan performa dominan yang sudah lama dinantikan suporternya. Kemenangan 3-1 atas Atletico Madrid pada tengah pekan menjadi momen penting yang menandai perubahan besar dalam warna permainan mereka. Untuk pertama kalinya musim ini, tim asuhan Hansi Flick terlihat benar-benar mengendalikan permainan dari awal hingga akhir.
Kemenangan itu menjadi sangat berarti karena sebelumnya Barcelona selalu kesulitan saat menghadapi tim-tim besar seperti Chelsea, PSG, dan Real Madrid. Namun, kemenangan tersebut tidak hanya soal hasil. Untuk Flick, performa yang stabil di semua lini menjadi kabar paling melegakan. Pertahanan tampil solid, lini tengah akhirnya kembali dominan, dan lini serang menunjukkan efektivitas yang belum muncul di banyak pekan sebelumnya.
Datang ke markas Real Betis—tim yang dikenal sangat sulit ditaklukkan musim ini—Barcelona membutuhkan performa yang sama atau bahkan lebih baik dari laga kontra Atletico Madrid. Momentum sudah mereka genggam, dan kini tinggal bagaimana Blaugrana menjaga kualitas itu di pertandingan berikutnya.
Kabar kurang baik menghampiri Barcelona ketika Dani Olmo harus keluar lapangan setelah mengalami dislokasi bahu saat mencetak gol ke gawang Atletico Madrid. Olmo jatuh dan mendarat dengan posisi yang salah, menyebabkan ia dipastikan absen hingga akhir tahun. Situasi ini menjadi pukulan telak bagi Flick mengingat Olmo baru saja menemukan ritme terbaiknya kembali.
Namun, di tengah situasi itu, ada kabar positif yang muncul: kembalinya Fermin Lopez. Gelandang muda tersebut siap mengisi peran Olmo pada laga Real Betis vs Barcelona dan berpotensi menjadi solusi ideal untuk menutup celah yang ditinggalkan rekannya. Menariknya, musim ini tampak seperti siklus bergantian antara keduanya—saat Olmo fit, Fermin cedera, dan sebaliknya.
Flick jelas membutuhkan Fermin untuk menjaga kreativitas lini tengah Barcelona, terutama menghadapi tim Real Betis yang sedang berada dalam kondisi terbaik. Perannya bisa menjadi kunci dalam menjaga dominasi dan transisi permainan Barca di La Cartuja.


