Berita Bola – Thierry Henry tidak ragu saat diminta memilih siapa manajer terbaik sepanjang masa antara Sir Alex Ferguson dan Josep Guardiola. Menurut legenda Arsenal itu, Ferguson berada satu tingkat di atas Guardiola.
Henry sendiri merupakan salah satu ikon terbesar Premier League. Sepanjang kariernya di Arsenal, ia mengoleksi empat Sepatu Emas dan dua gelar liga sebelum hijrah ke Barcelona pada 2007.
Bersama klub Catalan, Henry sempat merasakan langsung kepelatihan Guardiola dan menjadi bagian penting dari tim treble winners musim 2008/2009.
Namun, meski pernah bekerja sama dengan Guardiola, Henry tetap menilai Ferguson lebih istimewa. Salah satu alasan utama adalah keberhasilan Ferguson menorehkan sejarah besar bersama Aberdeen.
Dalam sebuah debat di Sky Sports mengenai manajer terbaik sepanjang masa, Jamie Carragher lebih dulu menyebut Ferguson lebih pantas dibanding Guardiola.
Henry pun langsung menimpali: “Sir Alex Ferguseon melakukannya dengan Aberdeen,” katanya.
Carragher pun sependapat. Menurutnya, Guardiola mungkin tidak akan pernah merasakan pengalaman menangani klub kecil dan meraih kesuksesan luar biasa seperti yang dilakukan Ferguson.
Henry lalu menegaskan pilihannya dengan kalimat singkat: “Jadi, Sir Alex adalah pemenangnya,” tegas legenda Arsenal tersebut.
Jauh sebelum mendominasi sepak bola Inggris bersama Manchester United, Ferguson lebih dulu menorehkan prestasi di Skotlandia.
Ia sukses membawa St Mirren promosi ke Divisi Utama pada 1977, kemudian melanjutkan karier di Aberdeen. Di klub tersebut, Ferguson berhasil mematahkan dominasi Celtic dan Rangers dengan meraih gelar liga pada 1980.
Prestasi Aberdeen bahkan menembus level Eropa. Mereka menyingkirkan Bayern Munich sebelum mengalahkan Real Madrid 2-1 di final Piala Winners 1983.
Kesuksesan besar itu menjadi pembuktian kualitas Ferguson dan mengantarkannya ke kursi manajer Manchester United pada 1986. Bersama Setan Merah, Ferguson mencatatkan 13 gelar Premier League dan dua trofi Liga Champions, menjadikannya salah satu manajer terhebat sepanjang sejarah sepak bola.