Berita Bola – Nama Dani Ceballos cukup ramai dibicarakan sepanjang bursa transfer musim panas. Gelandang Real Madrid itu diprediksi sebagai salah satu pemain yang paling mungkin angkat kaki dari Santiago Bernabeu. Namun, rumor itu akhirnya menguap begitu saja.
Ketertarikan datang dari dalam dan luar Spanyol, mulai dari Marseille hingga Real Betis. Klub terakhir bahkan sempat diyakini sebagai tujuan favorit bagi Ceballos jika harus pergi. Sayangnya, kondisi finansial membuat harapan itu pupus.
Menurut Guillermo Rai dari The Athletic, Betis memang kagum pada Ceballos dan mencoba memulangkannya. Akan tetapi, keterbatasan keuangan membuat mereka tidak bisa melangkah lebih jauh untuk mewujudkan transfer.
Ceballos menerima gaji sekitar €4,5 juta net per tahun, atau kurang lebih Rp79 miliar. Angka tersebut terlalu besar bagi klub seperti Betis yang memiliki batasan finansial ketat. Apalagi, selain gaji, mereka juga harus menanggung biaya transfer yang ditetapkan Madrid.
Padahal, sang pemain sudah menunjukkan keterbukaan untuk pergi dari Bernabeu. Ia bahkan meminta klub mempertimbangkan opsi transfer pada musim panas ini. Meski begitu, kombinasi antara gaji tinggi dan harga transfer membuat langkah itu sulit dijalankan.
Akhirnya, Betis lebih memilih mengalihkan target. Fokus mereka bergeser ke nama lain, yakni Antony dari Manchester United, yang dinilai lebih memungkinkan secara finansial.
Selain Betis, Marseille juga sempat menunjukkan ketertarikan besar. Beberapa laporan di Spanyol dan Prancis bahkan mengatakan ada kesepakatan antara kedua klub. Namun, kabar tersebut ternyata jauh dari kenyataan.
Madrid memang sempat menyiapkan rencana cadangan jika Ceballos hengkang. Mereka berdiskusi soal pengganti, tapi tak pernah sampai menentukan nama spesifik. Hal ini menandakan klub tetap berhati-hati menghadapi kemungkinan kepergian pemain.
Namun, semua rumor soal kepindahan ke Marseille tidak pernah benar-benar dekat menjadi kenyataan. Minat besar tetap terhenti pada aspek keuangan dan preferensi sang pemain.
Ceballos jelas punya niat untuk tetap di Spanyol jika harus hengkang. Real Betis adalah opsi yang paling ia inginkan, tetapi kondisi finansial membuat kepulangan itu tidak realistis. Alhasil, opsi paling masuk akal baginya adalah bertahan di Madrid.
Bursa transfer musim panas pun berakhir tanpa perubahan. Seperti musim panas sebelumnya, spekulasi soal kepindahan Ceballos hanya jadi cerita yang tak terealisasi. Real Madrid sendiri juga tidak menemukan pembeli yang mampu memenuhi syarat.
Kini, meskipun bukan pilihan utama di lapangan, peran Ceballos dianggap tetap penting dalam skuad. Bertahan di Bernabeu menjadi jalan yang diambil, setidaknya untuk satu musim lagi.