Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

Atletico Madrid Kalah Di Pekan Pertama La Liga, Diego Simeone Langsung Ngaku Salah

Berita Bola – Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, secara ksatria mengakui kesalahannya usai timnya menelan kekalahan. Ia menyebut kekalahan 1-2 dari Espanyol di laga perdana La Liga menjadi pelajaran yang sangat berharga baginya.

Seperti yang diketahui, Atletico Madrid memulai kampanye La Liga musim 2025/2026 dengan hasil yang sangat mengecewakan. Los Colchoneros harus takluk di tangan Espanyol meskipun sempat unggul terlebih dahulu.

Dalam analisisnya pasca laga, Simeone menyoroti kegagalan timnya dalam memanfaatkan sejumlah peluang emas. Namun, ia juga secara terbuka dan jujur mengakui bahwa keputusan pergantian pemain yang ia buat adalah sebuah kesalahan fatal.

Pelatih asal Argentina itu pun berjanji akan belajar dari kesalahan ini. Ia juga mengisyaratkan akan ada perubahan dalam pendekatannya dalam mengambil keputusan di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Diego Simeone tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya setelah pertandingan usai. Dalam konferensi pers, ia mengakui bahwa hasil akhir yang didapat timnya ini terasa sangat menyakitkan.

Meskipun kalah, Simeone mencoba untuk tetap berpegang pada hal-hal positif yang ditunjukkan oleh timnya. Akan tetapi, ia sangat menyesalkan kegagalan timnya dalam memaksimalkan peluang matang yang seharusnya bisa menjadi gol.

“Pertama-tama, kami kalah. Hasil ini menyakitkan kami. Tapi saya, memulai musim ini, harus mempertahankan hal-hal baik yang telah terlihat,” kata Simeone seperti yang dilansir oleh Diario AS.

“Kami harus lebih efisien, kami punya peluang dari Julian yang seharusnya bisa menjadi gol setelah permainan apik tim. Sepak bola itu luar biasa, mereka punya bola mati itu, skornya 1-1, lalu 2-1, dan kami akhirnya berakhir tanpa poin,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Simeone kemudian merefleksikan keputusan taktikal yang ia ambil di tengah-tengah jalannya pertandingan. Ia secara spesifik menyoroti keputusannya untuk menarik keluar beberapa pemain kunci di babak kedua.

Para pemain andalan seperti Thiago Almada, Alex Baena, dan Julian Alvarez ditarik keluar saat skor masih 1-0 dan 1-1. Setelah melakukan perenungan, Simeone dengan jujur mengakui bahwa itu adalah sebuah kesalahan dari pihaknya.

“Mereka mengelola permainan dengan cara terbaik hingga gol yang kita bicarakan itu. Permainan sudah bagus dan kami ingin memasukkan pemain-pemain segar,” jelasnya.

“Saya menyukai Almada, Alex, Johnny… Tidak ada yang ingin menang lebih dari saya, dan kami kalah,” tegas Simeone.

Di balik kekalahan yang menyakitkan ini, Diego Simeone justru melihatnya sebagai sebuah proses pembelajaran. Ia merasa telah mendapatkan sebuah pelajaran penting dari kesalahan yang ia buat sendiri.

Pelatih yang akrab disapa ‘El Cholo’ itu memang tidak merinci secara spesifik apa yang ia pelajari. Namun, ia seolah mengisyaratkan bahwa para penggemar akan melihat adanya perubahan darinya di masa depan.

“Saya pikir ini telah menjadi pengalaman belajar bagi saya sendiri,” ungkap sang pelatih.

“Saya ditinggalkan dengan sesuatu yang tersisa untuk saya, tetapi saya mendapat pelajaran dari apa yang kami lihat. Ada pelajaran untuk saya, Anda akan lihat nanti,” pungkasnya secara misterius.