Berita Bola – Skuad Inter Milan dikabarkan tengah diliputi semangat balas dendam usai kegagalan merebut gelar Serie A musim lalu. Meski sedang liburan, para pemain tetap aktif berdiskusi lewat grup WhatsApp.
Menurut laporan dari Gazzetta dello Sport, obrolan dalam grup tersebut banyak membahas kegagalan musim lalu. Fokus utama mereka bukan Liga Champions atau Piala Dunia Antarklub, melainkan Serie A.
Inter merasa gelar juara terlalu mudah lepas dari genggaman. Banyak momen penting yang terbuang, termasuk hasil imbang 2-2 melawan Lazio di pekan krusial.
Obrolan itu kini berubah menjadi motivasi. Para pemain ingin memastikan musim depan berakhir dengan Scudetto kembali ke tangan Nerazzurri.
Dalam laporan Gazzetta dello Sport, para pemain Inter Milan merasa sangat kecewa dengan hasil akhir musim lalu. Mereka percaya gelar juara seharusnya bisa diamankan lebih awal.
Laga-laga seperti saat melawan Lazio menjadi sorotan. Inter unggul lebih dulu namun gagal meraih tiga poin, hasil yang sangat memengaruhi klasemen akhir.
Kini, rasa kecewa itu berubah menjadi bahan bakar motivasi. Grup WhatsApp tim ramai membicarakan strategi dan semangat untuk membalas kegagalan tersebut.
Meskipun Inter Milan mencapai fase akhir di Liga Champions dan tampil di Piala Dunia Antarklub, pembicaraan soal Serie A tetap dominan. Para pemain menganggap gelar domestik lebih penting untuk musim depan.
Gelar Serie A dianggap sebagai simbol supremasi Italia, dan kegagalan merebutnya dari Napoli begitu membekas. Mereka merasa sudah tampil cukup baik, tapi kurang konsisten di momen penting.
Karena itu, target utama musim 2025/2026 sudah ditetapkan sejak dini. Inter ingin merebut kembali mahkota Scudetto dari tangan Napoli dan menebus semua kesalahan musim lalu.
