Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

Siap Jadi Pelatih Timnas Brasil, Carlo Ancelotti Akan Tinggalkan Real Madrid Usai El Clasico

Berita Bola – Kabar penting datang dari internal Real Madrid. Pelatih kepala Carlo Ancelotti dikabarkan akan meninggalkan klub setelah pertandingan melawan Barcelona pekan depan, terlepas dari hasil akhir laga tersebut.

Informasi ini pertama kali dilaporkan oleh media asal Spanyol, Marca, yang menyebutkan bahwa pengumuman resmi akan dilakukan setelah duel panas El Clasico di ajang La Liga, pekan depan.

Kepergian Ancelotti ini diyakini berkaitan erat dengan minat besar Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) untuk menjadikannya pelatih utama Timnas Brasil. Setelah serangkaian negosiasi yang sempat mengalami kebuntuan, pembicaraan kembali dibuka.

Namun, pelatih asal Italia itu enggan secara terbuka mengambil langkah pertama meninggalkan Santiago Bernabeu. Ia disebut ingin keputusan tersebut datang langsung dari Presiden Real Madrid, Florentino Perez.

Menurut laporan, kepergian Ancelotti akan dikemas sebagai ‘kesepakatan bersama’, sebuah cara elegan yang memungkinkan sang pelatih mengambil alih kursi pelatih Brasil tanpa menimbulkan kontroversi besar.

Jika semua berjalan sesuai rencana, Ancelotti akan langsung bersiap memimpin Selecao dalam kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan melawan Paraguay dan Ekuador pada bulan Juni mendatang.

Keputusan ini tampaknya juga dipengaruhi oleh tenggat waktu CBF yang harus mengumumkan skuad resmi pada 18 Mei. Mereka ingin memastikan bahwa pelatih baru sudah punya andil dalam pemilihan pemain.

Jika skenario ini benar-benar terealisasi, Ancelotti berpeluang melakoni laga perpisahan di Santiago Bernabeu pada 14 Mei melawan Real Mallorca, dan menutup musim dengan menghadapi Real Sociedad.

Selama masa kepemimpinannya, Ancelotti telah menorehkan prestasi luar biasa bersama Los Blancos. Ia berhasil membawa klub meraih berbagai trofi bergengsi, termasuk tiga gelar Liga Champions, tiga Piala Dunia Antarklub, tiga Piala Super Eropa, dua titel LaLiga, dua Copa del Rey, dan dua Piala Super Spanyol.

Catatan ini menjadikannya salah satu pelatih tersukses dalam sejarah panjang Real Madrid.