Berita Bola – Masa depan Marcus Rashford di Manchester United masih belum jelas pada bursa transfer Januari ini. Jika Rashford pergi, Amad Diallo bisa menjadi kandidat ideal untuk mengenakan nomor 10.
Pemilik Manchester United, yang dipimpin oleh Sir Jim Ratcliffe, tengah mempersiapkan bursa transfer yang padat. Mereka akan melakukan beberapa kesepakatan pemain yang masuk dan keluar.
Alejandro Garnacho diprediksi akan meninggalkan klub, dengan Chelsea atau Napoli sebagai tujuan potensial. Sementara itu, masa depan Marcus Rashford juga menjadi topik hangat.
Namun, jika Rashford pergi, baik sementara maupun permanen, MU tidak perlu terlalu khawatir karena mereka sudah memiliki penerus potensial di skuad, yaitu Amad Diallo.
Nomor 10 di MU memiliki beban tanggung jawab besar dan sering dikenakan oleh pemain-pemain berpengaruh.
Jika Rashford pergi, Amad Diallo, yang saat ini mengenakan nomor 16, adalah kandidat yang layak untuk meneruskan warisan tersebut.
Sebagian fans mungkin ingin melihat Amad mengenakan nomor 7 yang legendaris. Namun, nomor itu saat ini dimiliki oleh Mason Mount, yang kecil kemungkinan akan meninggalkan klub dalam waktu dekat.
Selain itu, nomor 7 di MU sering menjadi beban psikologis bagi banyak pemain sejak era Cristiano Ronaldo. Oleh karena itu, memberikan nomor 10 kepada Amad dapat menjadi langkah strategis yang tepat, sekaligus persiapan untuk era “pasca-Rashford”.
Berbeda dengan banyak pemain muda lainnya, Amad memiliki pengalaman bermain dengan nomor 10. Saat masih di tim muda Atalanta, striker asal Pantai Gading ini sering bermain dengan nomor tersebut sebelum dipromosikan ke tim utama dan beralih ke nomor 16.
Nomor 10 di MU, meski tidak setenar nomor 7, memiliki sejarah yang kaya, pernah dikenakan oleh legenda seperti Wayne Rooney dan Ruud van Nistelrooy. Nomor ini melambangkan kelas dan ekspektasi besar.
Dengan apa yang telah Rashford tunjukkan selama ini, banyak yang berpendapat bahwa nomor 10 seharusnya diberikan kepada pemain yang memiliki potensi untuk bersinar dan memberikan kontribusi besar.
Amad telah membuktikan dirinya sebagai pemain muda yang menjanjikan. Selama masa peminjamannya di Sunderland pada musim 2022/23, ia mencetak 14 gol dan memberikan tiga assist dalam 42 pertandingan – statistik yang mengesankan untuk pemain muda.
Perkembangan Amad tidak hanya terlihat dari angka, tetapi juga dari rasa percaya dirinya dan kemampuannya beradaptasi dalam pertandingan besar.
Di usia 22 tahun, Amad memasuki fase penting dalam kariernya. Memberikan nomor 10 kepadanya bukan hanya sebagai bentuk pengakuan, tetapi juga sebagai motivasi agar ia terus berkembang dan memenuhi potensinya di MU.