Berita Bola

Berita Bola – Arsenal tampil luar biasa dengan kemenangan telak 2-5 atas West Ham. Laga ini berlangsung di London Stadium pada pekan ke-13 Premier League 2024/2025, Minggu (1/12/2024) dini hari WIB. Lima gol kemenangan Arsenal dicetak Gabriel Magalhaes, Leandro Trossard, Martin Odegaard, Kai Havertz dan Bukayo Saka. Adapun West Ham hanya mampu membalas melalui Aaron Wan-Bissaka dan Emerson Palmieri. Hasil ini membuat Arsenal naik ke peringkat kedua klasemen Premier League dengan 25 poin. Sementara West Ham berada di posisi 14 dengan 15 poin. Jalannya Pertandingan : Arsenal langsung menggebrak sejak menit awal. Gabriel Magalhães membuka skor pada menit ke-10 dengan sundulan setelah menerima umpan sepak pojok dari Bukayo Saka. West Ham berusaha membalas. Namun Crysencio Summerville yang mencetak gol pada menit ke-17, golnya dianulir karena berada dalam posisi offside. Pada menit ke-27, Arsenal menggandakan keunggulannya. Leandro Trossard mencetak gol kedua setelah menerima assist dari Bukayo Saka. Keunggulan Arsenal bertambah pada menit ke-32, ketika wasit memberikan penalti setelah Lucas Paqueta melanggar Bukayo Saka di dalam kotak terlarang. Martin Odegaard dengan tenang mengeksekusi penalti tersebut dan membuat skor menjadi 3-0. Pesta gol Arsenal berlanjut pada menit ke-36. Kai Havertz mencetak gol keempat Arsenal dengan memanfaatkan umpan dari Trossard. West Ham tidak menyerah dan berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-38. Aaron Wan-Bissaka mencetak gol setelah menerima assist dari Carlos Soler. Namun, hanya dua menit setelahnya, Emerson Palmieri mencetak gol spektakuler untuk West Ham melalui tendangan bebas untuk membuat skor menjadi 2-4. Menjelang babak pertama berakhir, Arsenal kembali mendapatkan penalti pada masa injury time. Kiper West Ham Lukasz Fabianski melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Bukayo Saka yang menjadi eksekutor kembali mencetak gol dari titik putih. Babak pertama ditutup dengan skor 5-2 untuk keunggulan Arsenal. Meskipun sudah unggul jauh, Arsenal tidak mengendurkan serangan di babak kedua. Mereka sempat menciptakan beberapa peluang emas melalui Riccardo Calafiori, Martin Odegaard, hingga Bukayo Saka. Sementara itu, West Ham berusaha untuk mengejar ketertinggalan. Namun The Hammers gagal memanfaatkan peluang yang ada dan tidak mampu mencetak gol tambahan. Meskipun sempat mencetak dua gol di babak pertama, West Ham tidak dapat menemukan jalan untuk merobek gawang Arsenal lagi. Pertandingan berakhir dengan skor 2-5.

Berita Bola – Manajer Manchester United, Ruben Amorim memberikan penilaiannya terhadap Diogo Dalot. Ia menilai sang bek bakal memainkan peran penting di skuad Setan Merah. Seperti yang sudah diketahui, Dalot adalah salah satu starter reguler di skuad Setan Merah. Ia selalu diandalkan di sisi sayap pertahanan Setan Merah. Namun belakangan ini bek timnas Portugal itu mendapatkan banyak kritikan. Pasalnya performanya kurang konsisten dan minim kontribusi untuk Setan Merah. Meski banyak yang mengkritik, Amorim menyebut bahwa Dalot adalah pemain yang penting untuk Manchester United. “Dia (Dalot) akan banyak membantu kami di musim ini,” buka Amorim dalam konferensi persnya baru-baru ini. Menurut Amorim, Dalot adalah pemain yang sangat dibutuhkan oleh Manchester United. Fleksibilitasnya yang bisa bermain di beberapa posisi membuatnya bisa memainkan peran yang krusial di skuad Setan Merah. “Dia adalah pemain yang hebat. Dia bisa bermain di kedua sisi pertahanan, dan pemain seperti ini sangat sempurna untuk tim kami,” sambung Amorim. Lebih lanjut, Amorim menyebut bahwa ada satu kualitas yang dimiliki Dalot yang sangat krusial untuk Manchester United. Ia menyebut sang bek selalu mengutamakan kepentingan tim ketimbang dirinya dan itu sangat penting untuk skuad Setan Merah. “Dia adalah pemain yang selalu mengutaman timnya terlebih dahulu, dan anda bisa melihat itu dari permainannya,” pungkasnya. Dalot sendiri bisa dikatakan kurang maksimal di musim 2024/2025 ini karena ia tidak ditempatkan di posisi aslinya. Sepanjang musim ini ia banyak diturunkan di pos bek kiri karena ia harus mengover Luke Shaw dan Tyrell Malacia yang kerap absen karena mengalami cedera.

Berita Bola – Buyar sudah rencana Liverpool untuk memboyong Marc Guehi di tahun 2025 nanti. Sang bek dikabarkan sudah memantapkan hati untuk pulang ke Chelsea di tahun depan. Guehi bisa dikatakan jadi salah satu bek tengah muda terbaik di Premier League saat ini. Sang bek menjadi tulang punggung lini pertahanan Crystal Palace dan ia kini juga jadi andalan di Timnas Inggris. Kecemerlangan Guehi ini menarik perhatian salah satu raksasa Liga Inggris, Liverpool. The Reds dilaporkan ingin menjadikan sang bek bagian dari tim mereka di tahun 2025 nanti. Namun TEAMTalk melaporkan bahwa Liverpool bakal gigit jari. Pasalnya sang bek lebih memilih untuk bergabung dengan Chelsea. Menurut laporan tersebut, Guehi punya sejumlah pertimbangan mengapa ia lebih memilih untuk bergabung dengan Chelsea. Salah satunya karena ia merupakan mantan pemain Chelsea. Ia tumbuh besar di akademi Chelsea. Ia dikabarkan masih punya ikatan batin dengan The Blues. Sehingga ia ingin kembali pulang ke Stamford Bridge. Lebih lanjut, Guehi dikabarkan juga memilih Chelsea karena faktor proyek yang dikerjakan mantan timnya. Guehi terkesan dengan perkembangan Chelsea di bawah komando pelatih Enzo Maresca. Ia menilai The Blues bakal bertransformasi jadi penantang gelar yang serius bersama pelatih asal italia tersebut. Itulah mengapa Guehi akan fokus pindah ke Chelsea pada tahun 2025 nanti dan ia akan menolak tawaran yang datang dari klub lain. Baik Chelsea maupun Liverpool harus siap keluar uang yang tidak sedikit untuk bisa mengamankan tanda tangan Guehi. The Eagles hanya mau melepaskan sang bek di kisaran 60 juta pounds di bursa transfer musim dingin 2025 nanti.

Berita Bola – Manajer Chelsea, Enzo Maresca menampik anggapan bahwa timnya adalah kandidat juara EPL musim ini. Ia menilai jalan The Blues masih panjang untuk mencapai level itu. Seperti yang sudah diketahui, Chelsea melakukan pergantian pelatih kepala di musim panas kemarin. Mereka resmi menunjuk Enzo Maresca sebagai juru taktik mereka yang baru. Tidak disangka-sanga, Maresca mampu beradaptasi dengan cepat di Chelsea. Ia berhasil membuat Chelsea tampil apik dan kini mereka menempati peringkat empat klasemen sementara EPL. Mereka kini terpaut sembilan poin dari Liverpool yang berada di puncak klasemen, sehingga banyak yang menilai Chelsea bisa bersaing untuk gelar juara EPL musim ini. Namun Maresca menilai timnya belum siap untuk itu. Dalam konferensi persnya baru-baru ini, Maresca menampik anggapan bahwa timnya sanggup bersaing untuk gelar juara EPL musim ini. Ia menyebut bahwa masih banyak hal yang perlu dibenahi dari timnya untuk bisa menjadi penantang gelar juara yang serius. “Kami tidak ikut dalam persaingan gelar juara musim ini. Saya sudah berulang kali bilang ini, namun kami belum siap untuk berada di sana,” buka Maresca. Menurut Maresca, ada klub-klub yang lebih layak untuk bersaing sebagai gelar juara EPL musim ini. Ia menyebut bahwa tiga klub top Inggris, Manchesetr City, Liverpool dan Arsenal lebih layak diunggulkan jadi kandidat juara ketimbang timnya. “Manchester City, Liverpool dan Arsenal unggul jauh atas kami,” pungkasnya. Chelsea kembali membidik tiga poin di akhir pekan ini. The Blues dijadwalkan akan menghadapi Aston Villa pada hari Minggu (1/12/2024) malam nanti.

Berita Bola – Sebuah ide diberikan Louis Saha kepada Ruben Amorim. Ia menilai tidak ada salahnya bagi sang manajer untuk menjajal kembali Paul Pogba di timnya. Seperti yang sudah diketahui, Pogba saat ini tidak memiliki klub. Per tanggal 30 November 2024 ini, kontraknya di Juventus telah resmi diputus. Alhasil saat ini Pogba lagi berburu klub baru. Sang pemain dirumorkan masih memprioritaskan bermain di Eropa agar ia bisa masuk timnas Prancis lagi. Saha menilai bahwa MU sebaiknya memulangkan Pogba di Januari 2025 nanti. “Saya rasa memulangkan Paul Pogba ke Manchester United itu merupakan ide brillian,” ujar Saha kepada Slotswise. Menurut Saha, Pogba bisa menjadi opsi yang bagus untuk Manchester United. Ia menilai dengan kemampuan Pogba yang di atas rata-rata, sang gelandang bisa memberikan kestabilan di lini tengah MU. “Saya rasa dalam masalah talenta, tidak banyak gelandang seperti Paul Pogba di dunia ini. Kehadirannya di Manchester United bisa memberikan keseimbangan di lini tengah mereka,” sambung Saha. Lebih lanjut, Saha juga mengakui bahwa Pogba mungkin butuh waktu untuk bisa kembali ke performa terbaiknya. Namun ia yakin Pogba bisa memberikan dampak yang besar bagi MU nantinya. “Ya, dia sudah lama tidak bermain dan itu akan berpengaruh pada fisiknya. Dia juga kerap mengalami cedera, dan ia bakal karatan karena hukuman yang ia terima itu,” sambung Saha. “Mungkin faktor-faktor itu membuat ia kesulitan untuk kembali ke performa terbaiknya. Namun seperti yang saya bilang, ia memiliki talenta yang luar biasa dan ia bisa menjadi pemain yang sangat penting untuk United,” pungkasnya. Beberapa pekan yang lalu, sempat beredar kabar bahwa MU tertarik untuk meminang Pogba kembali. Namun Ruben Amorim dikabarkan tidak berminat pada sang gelandang sehingga mereka tidak akan memulangkannya di Januari 2025 nanti.

Berita Bola – Manchester City berada dalam situasi yang tidak pernah dibayangkan akan terjadi pada era Pep Guardiola. Man City gagal menang pada enam laga beruntun dan situasi itu menimbulkan rasa frustrasi di ruang ganti. Man City akan berjumpa Liverpool pada pekan ke-13 Premier League, Minggu 1 Desember 2024. Duel di Anfield ini diyakini bakal sangat krusial bagi Man City yang sedang mengincar momen untuk bangkit. Ya, Man City sedang terpuruk. Bernardo Silva dan kolega kalah lima laga beruntun di semua ajang. Setelah itu, Man City bermain imbang 3-3 lawan Feyenoord. Ini adalah hasil imbang yang terasa seperti kalah. Pada laga Liga Champions itu, Man City mampu unggul 3-0 lebih dulu. Namun, pada 20 menit akhir laga, mereka kebobolan tiga kali pada duel yang dimainkan di Stadion Etihad. Apa yang sedang dialami Manchester City benar-benar tidak wajar. Sebab, mereka tampil sangat konsisten pada era Pep Guardiola. Gagal menang empat laga secara beruntun menjadi situasi yang tidak pernah terjadi sebelumnya. Bahkan, dibayangkan saja mungkin tidak pernah! Namun, realita itulah yang harus dihadapi Man City. Mereka lima kalah secara beruntun dan ditahan imbang Feyenoord dengan cara yang sangat buruk. Berdasar pada laporan Daily Mail, situasi itu menimbulkan rasa frustrasi di ruang ganti Man City. Para pemain mulai melempar benda-benda di ruang ganti. Ada pemain yang berkata ‘saya tidak percaya ini’ dan ‘sungguh gila’. Rasa frustrasi itu juga bisa dilihat pada ekspresi Pep Guardiola. Setelah imbang 3-3 lawan Feyenoord, pelatih asal Spanyol itu membuat wajahnya terluka memakai jarinya sendiri! Guardiola berdalih bahwa situasi buruk yang dialami Man City terjadi karena cedera beberapa pemain kunci. Faktor itu membuat Guardiola tidak akan mundur dari posisinya. Dia yakin bisa membawa Man City bangkit lagi. “Saya tidak ingin bertahan di tempat ini jika saya merasa menjadi masalah. Saya tidak ingin bertahan di sini hanya karena kontraknya ada,” kata Guardiola dikutip dari BBC Sport. “Bos saya tahu itu. Saya bilang kepadanya, ‘Beri saya kesempatan untuk mencoba lagi’, dan terutama ketika semua orang kembali dari cedera dan melihat apa yang terjadi,” sambung mantan pelatih Barcelona tersebut.