Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

Berita Bola

Dengan Bantuan Orang Dalam, Manchester United Berniat Bajak Pemain Borussia Dortmund Ini

Berita Bola – Ada rumor baru beredar seputar aktivitas belanja Manchester United. Tim berjuluk Setan Merah itu dikabarkan saat ini tengah mengincar pemain milik raksasa Bundesliga Jerman, Borussia Dortmund yaitu Felix Nmecha. Nmecha bisa dikatakan masih pendatang baru di Borussia Dortmund. Ia direkrut oleh Die Borussien dari Wolfsburg pada tahun 2023 kemarin. Namun dalam dua musim dia bermain di Signal Iduna Park, Nmecha menjelma jadi pemain kunci untuk Borussia Dortmund. Ia selalu jadi andalan di lini tengah Die Borussien berkat penampilannya yang konsisten. Dilansir Sky Sports, Nmecha berpotensi pindah ke Inggris pada musim depan. Karena Manchester United berminat pada jasa sang pemain. Laporan itu mengklaim bahwa Ruben Amorim menginginkan Nmecha untuk memperkuat lini tengah Setan Merah. Di bursa transfer musim panas nanti, Mancehster United akan berpisah dengan dua gelandang mereka. Christian Eriksen dan Casemiro dilaporkan akan dilepas oleh Amorim. Itulah mengapa ia butuh pengganti yang sepadan, dan Nmecha dinilai bisa jadi solusi jangka panjang untuk skuad Setan Merah. Menurut laporan tersebut, Borussia Dortmund punya kartu as untuk bisa mendapatkan jasa Nmecha. Direktur tekniks mereka, Jason Wilcox punya hubungan yang baik dengan Nmecha. Karena ia pernah bekerja dengan sang gelandang saat keduanya masih berada di tim muda Manchester City. Dengan relasi yang bagus itu, Wilcox dilaporkan cukup optimistis meyakinkan Nmecha untuk kembali ke Inggris pada musim depan. Nmecha saat ini masih terikat kontrak di Borussia Dortmund hingga tahun 2028 mendatang. Setan Merah perlu keluar uang sekitar 40-50 juta Euro untuk mendapatkan tanda tangan pemain Timnas Jerman tersebut.

Dengan Bantuan Orang Dalam, Manchester United Berniat Bajak Pemain Borussia Dortmund Ini Read More »

Manchester United Tertarik Buat Merekrut Xavi Simons Dari RB Leipzig

Berita Bola – Ada rumor transfer baru datang dari raksasa Liga Inggris, Manchester United. Tim berjuluk Setan Merah itu dilaporkan berminat untuk mengamankan jasa Xavi Simons dari klub Bundesliga Jerman, RB Leipzig. Jelang dibukanya bursa transfer musim panas ini, Manchester United dirumorkan akan belanja banyak pemain baru. Pelatih Setan Merah, Ruben Amorim ingin mengupgrade skuad Setan Merah agar mereka bisa tampil kompetitif di musim depan. Hampir seluruh lini ingin diperkuat pelatih asal Portugal itu. Namun sang pelatih dikabarkan akan fokus untuk memperkuat lini serangnya. Sky Sports Germany melaporkan bahwa Manchester United kini mengarahkan radar mereka ke Jerman. Mereka ingin merekrut Xavi Simons dari RB Leipzig. Menurut laporan itu, Simons diincar Amorim karena sang pemain cocok dengan kebutuhan taktiknya. Amorim saat ini menggunakan skema 3-4-2-1 dengan dua gelandang serang di belakang striker. Ia butuh gelandang serang yang bisa bergerak fleksibel. Simons memiliki karakteristik permainan seperti itu. Sehingga Amorim menilai sang pemuda bakal cocok dengan skema permainannya. Namun laporan yang sama mengklaim bahwa transfer pemain Timnas Belanda tersebut ke Manchester United bakal sulit terjadi. Ini disebabkan sang pemain baru saja dipermanenkan oleh RB Leipzig dari PSG. Kubu Die Roten Bullen juga dilaporkan ogah berpisah dengan pemain Timnas Belanda itu. Ia dikabarkan memiliki harga di angka 80 juta Euro di bursa transfer musim panas nanti. Setan Merah diyakini bakal kesulitan untuk menebus harga tersebut. Simons bukan satu-satunya pemain Leipzig yang dikabarkan jadi incaran Manchester United. Setan Merah juga dilaporkan berminat untuk mengamankan jasa Benjamin Sesko dari Die Roten Bullen.

Manchester United Tertarik Buat Merekrut Xavi Simons Dari RB Leipzig Read More »

Alisson Becker Kembali Ke Liverpool Lebih Cepat Gara-gara Alami Gegar Otak Saat Bela Timnas Brasil

Berita Bola – Alisson Becker, kiper andalan Liverpool dan Timnas Brasil, baru saja mengalami cedera yang cukup serius saat menjalani pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Kolombia, Jumat (21/3/2025) pagi WIB. Cedera ini terjadi setelah ia terlibat benturan keras dengan bek Kolombia, Davinson Sanchez, pada menit ke-78. Akibat insiden tersebut, Alisson terpaksa ditarik keluar lapangan dan digantikan oleh Bento Krepski. Cedera kepala yang dialaminya memunculkan kekhawatiran di kalangan penggemar dan pihak klub. Dokter tim nasional Brasil, Rodrigo Lasmar, mengkonfirmasi bahwa Alisson menunjukkan gejala gegar otak setelah benturan tersebut. Protokol gegar otak pun segera diterapkan, yang mencakup pemindaian CT scan dan MRI difusi untuk memastikan kondisinya. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Alisson dalam keadaan normal, namun ia tetap harus menjalani tes kognitif untuk evaluasi lebih lanjut. Jika semua hasil menunjukkan kondisi yang baik, Alisson akan menjalani observasi untuk menentukan kesiapannya bermain di pertandingan berikutnya melawan Argentina. Setelah insiden tersebut, Alisson kembali ke Liverpool untuk mendapatkan perawatan dari tim medis klub. Kembalinya Alisson ke Merseyside menjadi perhatian utama, terutama menjelang pertandingan Derby Merseyside melawan Everton yang dijadwalkan pada 3 April 2025. Dengan ketidakhadiran Alisson, pelatih Liverpool, Arne Slot, harus mempertimbangkan opsi lain, di mana Caoimhin Kelleher kemungkinan besar akan mengisi posisi kiper utama jika Alisson belum pulih. Setelah mengalami benturan keras, tim medis Brasil langsung mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menangani cedera Alisson. Menurut dokter Lasmar, “Becker mengalami trauma di bagian kepala, ia digantikan karena dicurigai mengalami gegar otak.” Penanganan yang cepat dan tepat ini sangat penting untuk kesehatan jangka panjang Alisson, terutama mengingat risiko yang terkait dengan cedera kepala. Lasmar juga menambahkan bahwa Alisson tidak mengalami gejala yang lebih serius seperti pingsan atau kehilangan ingatan. Namun, ia merasa sedikit lamban, yang menjadi alasan utama untuk menggantinya dari lapangan. Protokol yang diikuti oleh tim medis Brasil menunjukkan komitmen mereka terhadap keselamatan pemain, yang menjadi prioritas utama dalam setiap kompetisi. Setelah menjalani pemeriksaan awal, Alisson diperbolehkan untuk kembali ke Liverpool, di mana ia akan menjalani evaluasi lebih lanjut oleh tim medis klub. Liverpool mengkonfirmasi bahwa mereka akan melakukan semua yang diperlukan untuk memastikan Alisson mendapatkan perawatan yang terbaik demi keselamatannya. Cedera Alisson menambah daftar panjang pemain Liverpool yang saat ini absen karena cedera, termasuk Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, Conor Bradley, dan Tyler Morton. Selain itu, Ryan Gravenberch juga mengalami cedera di final Carabao Cup dan batal memperkuat Belanda. Sementara itu, Ibrahima Konate ditarik keluar karena cedera saat Prancis dikalahkan Kroasia. Ketidakhadiran Alisson jelas menjadi kekhawatiran bagi Liverpool, terutama menjelang pertandingan penting melawan Everton. Dengan situasi ini, pelatih Arne Slot harus memikirkan strategi yang tepat untuk mengatasi kehilangan kiper utama mereka.

Alisson Becker Kembali Ke Liverpool Lebih Cepat Gara-gara Alami Gegar Otak Saat Bela Timnas Brasil Read More »

Jarang Dimainkan Di Real Madrid, Arda Guler Kok Masih Dipanggil Timnas Turki?

Berita Bola – Meski jarang mendapatkan menit bermain di Real Madrid belakangan ini, Arda Guler tetap dipanggil ke tim nasional Turki oleh pelatih Vincenzo Montella. Pemain berusia 20 tahun itu kesulitan mendapatkan kepercayaan dari Carlo Ancelotti di Santiago Bernabeu, dengan menit bermain yang sangat minim. Meski begitu, Montella memutuskan untuk memasukkan Guler dalam skuad Turki untuk pertandingan UEFA Nations League melawan Hungaria pekan ini. Keputusan ini menuai perhatian mengingat Guler belum menjadi pilihan utama di klubnya. Namun, Montella memiliki alasan kuat untuk mempertahankan kepercayaannya pada bintang muda tersebut. Dalam konferensi pers, Montella membela keputusannya untuk memanggil Guler meski pemain muda itu jarang bermain di Real Madrid. “Dia adalah pemain sepak bola yang luar biasa. Kita semua tahu bakatnya dan apa yang bisa dia kontribusikan,” kata Montella. Pelatih asal Italia itu juga menjelaskan bahwa meski pemain dengan menit bermain konsisten biasanya lebih diprioritaskan, ia memilih pendekatan yang lebih memahami situasi Guler. “Ini adalah tren yang umum diterima bahwa pemain dengan waktu bermain konsisten di klub biasanya dipilih untuk tim nasional. Namun, kita harus lebih memahami situasi Arda Guler,” tambahnya. Montella dikabarkan sedang mengambil pendekatan khusus untuk membantu Guler mendapatkan kembali kepercayaan dirinya. Meski akan absen dalam pertandingan pertama melawan Hungaria karena hukuman suspensi, Guler kemungkinan besar akan dimainkan sebagai starter dalam pertandingan kedua beberapa hari kemudian. Pendekatan ini menunjukkan betapa Montella masih percaya pada potensi besar Guler. Meski belum banyak bermain di Real Madrid, bakatnya dianggap terlalu besar untuk diabaikan oleh timnas Turki. Montella berharap, dengan memberinya kesempatan, Guler bisa kembali menunjukkan performa terbaiknya. Sementara itu, masa depan Guler di Real Madrid masih dipertanyakan. Jika situasinya tidak membaik hingga akhir musim, kemungkinan ia akan hengkang pada jendela transfer musim panas tidak bisa diabaikan. Ancelotti sejauh ini lebih memilih pemain lain untuk mengisi posisi yang bisa dimainkan Guler. Meski telah mencetak tiga gol dan memberikan lima assist musim ini, menit bermain yang terbatas membuat Guler kesulitan untuk berkembang. Jika situasi ini berlanjut, kepindahan ke klub lain mungkin akan menjadi pilihan terbaik bagi bintang muda tersebut untuk mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain.

Jarang Dimainkan Di Real Madrid, Arda Guler Kok Masih Dipanggil Timnas Turki? Read More »

Belanda Kuat Di Kandang, Tapi Spanyol Selalu Perkasa Di Segala Medan

Berita Bola – Belanda bersiap menjamu Spanyol di De Kuip. Laga leg pertama babak perempat final UEFA Nations League 2024/2025 antara Belanda vs Spanyol ini dijadwalkan kick-off Jumat, 21 Maret 2025, jam 02.45 WIB. Ini akan menjadi panggung pembuktian bagi tim asuhan Ronald Koeman. Setelah kegagalan di Euro 2024, De Oranje bertekad menunjukkan bahwa mereka masih layak bersaing di level tertinggi. Mereka melangkah ke fase gugur sebagai runner-up Grup 3 League A. Dari enam pertandingan, Belanda mengumpulkan sembilan poin dengan hanya satu kekalahan. Penampilan mereka ditutup dengan kemenangan meyakinkan atas Hungaria dan hasil imbang melawan Bosnia-Herzegovina. Dukungan penuh suporter di Rotterdam menjadi senjata utama. Statistik juga memihak Belanda, yang dalam lima laga kandang terakhir melawan Spanyol belum tersentuh kekalahan. Spanyol datang dengan status juara bertahan UEFA Nations League dan Euro 2024. Pasukan Luis de la Fuente berada dalam performa luar biasa, hanya menelan dua kekalahan sejak akhir 2022. Dalam 15 laga terakhir di semua kompetisi, mereka menang 14 kali. La Roja tampil dominan di Grup 4 League A dengan koleksi 16 poin dari enam laga. Mereka unggul jauh dari Denmark yang finis di posisi kedua. Konsistensi ini menjadikan mereka favorit untuk kembali melaju ke final. Tak hanya kuat di kandang, Spanyol juga membuktikan ketangguhannya di laga tandang. Lima kemenangan beruntun di Nations League menjadi modal berharga menghadapi tantangan di Rotterdam. Belanda memiliki catatan impresif saat bermain di rumah sendiri melawan Spanyol. Dari lima pertemuan terakhir di tanah Belanda, mereka menang empat kali dan hanya sekali imbang. Rekor ini menunjukkan betapa kuatnya De Oranje saat tampil di depan pendukung setianya. Di kompetisi ini, Belanda juga menunjukkan ketangguhan. Dari 13 laga kandang di Nations League, mereka hanya tiga kali kalah. Konsistensi ini bisa menjadi penghalang bagi Spanyol yang tengah berada di puncak performa. Namun, Spanyol bukan lawan sembarangan. Mereka tak terkalahkan dalam sembilan laga terakhir di Nations League. Lima kemenangan berturut-turut di kompetisi ini menegaskan bahwa mereka datang bukan sekadar untuk bertanding, tetapi untuk menang. Pertandingan ini menjanjikan duel sengit antara dua kekuatan besar sepak bola Eropa. Belanda mengandalkan rekor kandang dan semangat kebangkitan pasca-Euro 2024. Di sisi lain, Spanyol membawa performa luar biasa dan tekad mempertahankan gelar. Apakah benteng Belanda mampu menahan gelombang serangan Spanyol? Ataukah La Roja kembali menunjukkan dominasinya? Jawabannya akan tersaji nanti di De Kuip, Rotterdam.

Belanda Kuat Di Kandang, Tapi Spanyol Selalu Perkasa Di Segala Medan Read More »

Jordi Amat Jadi Pemain Tertua Dan Marselino Ferdinan Adalah Pemain Termuda Timnas Indonesia

Berita Bola – Timnas Indonesia bersiap menghadapi tantangan besar saat melawan Timnas Australia pada Kamis, 20 Maret 2025. Pertandingan ini akan berlangsung di Allianz Stadium, Sydney, dalam rangka matchday 7 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Di bawah arahan pelatih Patrick Kluivert, skuad Garuda saat ini memanggil total 29 pemain, termasuk beberapa nama yang menarik perhatian karena perbedaan usia yang signifikan. Dalam skuad ini, terdapat pemain tertua dan termuda yang menambah dinamika tim. Pemain tertua yang saat ini memperkuat Timnas Indonesia adalah Jordi Amat. Dengan usia 32 tahun, ia lahir pada 21 Maret 1992 dan membawa pengalaman berharga ke dalam tim. Selain Jordi, Joey Pelupessy juga menjadi salah satu pemain senior dalam skuad ini, berusia 31 tahun, lahir pada 15 Mei 1993. Kedua pemain ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pertandingan melawan Australia. Di sisi lain, Marselino Ferdinan merupakan pemain termuda di Timnas Indonesia saat ini. Lahir pada 9 September 2004, ia baru berusia 20 tahun dan memiliki potensi besar untuk berkembang lebih jauh. Selain Marselino, beberapa nama lain juga sering disebut sebagai pemain muda berbakat, seperti Hokky Caraka, yang lahir pada 21 Agustus 2004, dan Ivar Jenner, lahir pada 10 Januari 2004. Perbedaan usia antara pemain senior dan junior di Timnas Indonesia menciptakan dinamika yang menarik. Pemain muda seperti Marselino Ferdinan diharapkan dapat belajar dari pengalaman Jordi Amat dan Joey Pelupessy. Pelatih Patrick Kluivert memiliki tugas penting untuk menggabungkan pengalaman dan semangat muda dalam skuadnya. Dengan komposisi yang beragam ini, Timnas Indonesia diharapkan dapat bersaing dengan baik di kualifikasi Piala Dunia. Perlu dicatat bahwa komposisi pemain dalam Timnas Indonesia dapat berubah sewaktu-waktu. Informasi ini valid per tanggal 20 Maret 2025, dan setiap perubahan bisa mempengaruhi strategi tim dalam pertandingan mendatang.

Jordi Amat Jadi Pemain Tertua Dan Marselino Ferdinan Adalah Pemain Termuda Timnas Indonesia Read More »