Berita Bola

Berita Bola – Enzo Maresca mengatakan jika Chelsea kemungkinan bakal menghadapi kesulitan ketika berkunjung ke kandang Liverpool, Anfield akhir pekan ini. Tetapi, manajer The Blues itu menegaskan tidak bakal mengubah strategi walaupun melawan Liverpool. The Reds memuncaki klasemen Premier League menjelang akhir pekan ini, dengan enam kemenangan dan satu kekalahan dari tujuh pertandingan awal musim 2024/2025 di bawah pelatih baru, Arne Slot. Sejak menggantikan Jurgen Klopp pada musim panas, permainan Liverpool di bawah Slot tampak mengalami penyesuaian yang mulus, nyaris tanpa kendala. Karena itu, laga akhir pekan nanti tampak semakin menantang bagi Chelsea dan Maresca. Di sisi lain, Chelsea juga sedang dalam performa bagus. Meskipun hanya bermain imbang dengan Nottingham Forest sebelum jeda internasional, The Blues saat ini berada di posisi keempat klasemen sementara Premier League. Maresca tahu ancaman Liverpool, tapi dia juga yakin dengan kualitas skuadnya. Karena itu, pelatih asal Italia ini bersikeras bahwa Chelsea akan tetap bermain dengan gaya permainan yang sama di Anfield nanti, dan tidak akan mengubah strategi hanya karena kualitas lawan yang mereka hadapi. “Seperti yang Anda bilang, Anfield adalah stadion yang fantastis, tetapi kami akan mencoba bermain di sana dengan gaya permainan kami dan berusaha mendapatkan poin,” kata Maresca. “Kami selalu mencoba. Kadang-kadang kami mempersiapkan pertandingan dengan detail, tetapi tim lawan juga melakukan hal yang sama. Jadi terkadang Anda menghadapi lebih banyak kesulitan, terkadang tidak. Namun, pada akhirnya, intensi tim harus tetap sama.” Maresca membawa Chelsea meraih tiga kemenangan dalam empat pertandingan Premier League pada bulan September. Pelatih asal Italia ini bahkan mendapatkan penghargaan Premier League Manager of the Month. Sementara Cole Palmer yang mencetak empat gol luar biasa dalam kemenangan melawan Brighton di pertandingan terakhir bulan September, dinobatkan sebagai Player of the Month.

Berita Bola – Cody Gakpo mengungkapkan ambisi besar mengenai target Liverpool di musim ini. Dia memastikan jika The Reds memiliki kemampuan serta kepercayaan diri buat membidik semua gelar juara di musim ini. Gakpo optimistis dengan perjalanan mereka di beberapa bulan awal musim ini. Dia yakin bahwa di bawah pelatih Arne Slot, mereka bisa melangkah lebih jauh. Gakpo telah menjadi salah satu pemain yang menonjol untuk The Reds musim ini, tampil mengesankan sebagai penyerang yang sering beroperasi di sayap kiri. Saat ini pun Liverpool tengah memimpin klasemen sementara Premier League 2024/2025, dengan 18 poin dari 7 laga. Musim ini adalah musim perubahan Liverpool. Mereka kini ditangani oleh pelatih baru, Arne Slot. Sudah sewajarnya, perubahan semacam ini bukan hal mudah bagi para pemain, harus ada proses adaptasi. Meski begtu, Gakpo terdengar yakin ketika bicara soal peluang Liverpool meraih trofi. Bahkan dia percaya diri membidik semua gelar juara yang tersedia. “Semoga kami bisa memenangi semuanya! Musim masih awal, kami masih berada di semua kompetisi, dan ketika Anda berpartisipasi dalam sebuah kompetisi, tujuan Anda adalah untuk menang,” kata Gakpo. “Jadi itulah tujuan kami dan saya pikir musim lalu kami sudah menunjukkan bahwa kami bisa melakukannya.” Musim lalu memang hampir saja Liverpool meraih sejumlah trofi, maksudnya sebagai perpisahan Klopp. Sayangnya, mereka kehabisan tenaga di beberapa bulan akhir, dan akhirnya harus puas dengan trofi Carabao Cup saja. “Kami sangat dekat dengan banyak hal, tapi ya, pada akhirnya kami kehilangan kesempatan. Namun, pengalaman itu juga memberi kami harapan dan kekuatan untuk musim ini, karena kami tahu kami bisa mencapai sejauh itu, jadi tahun ini kami akan berusaha lebih keras lagi,” tutup Gakpo.

Berita Bola – Keputusan Manchester United yang melepas Scott McTominay pada bursa transfer panas lalu kemairn masih sulit dimengerti. McTominay merupakan salah satu pemain terpenting dalam beberapa musim terakhir, dan Setan Merah menjualnya begitu saja. McTominay pindah ke Serie A pada bursa transfer musim panas, bergabung dengan Napoli dengan nilai transfer £25,7 juta. Angkanya bahkan relatif murah untuk ukuran pemain selevel McTominay. Gelandang asal Skotlandia yang merupakan jebolan akademi United itu langsung memberikan dampak positif di bawah asuhan Antonio Conte, mencetak dua gol dan satu assist dalam tiga penampilan terakhirnya. Transfer McTominay dari MU ke Napoli ini pun sampai membaut Gianfranco Zola terkheran-heran. Dia terkesima terkesima dengan awal gemilang Scott McTominay di Napoli dan terkejut dengan keputusan Manchester United untuk melepas gelandang tersebut. McTominay baru 27 tahun, kariernya masih panjang. Dia sudah sejak lama membuktikan kualitasnya, termasuk jadi pemain serbabisa yang sanggup membantu tim di berbagai keadaan. Karena itu, Zola mengungkapkan bahwa ia tidak menyangka MU membiarkan McTominay pergi dari Old Trafford pada musim panas lalu. “Saya sangat terkejut. Jujur, saya tidak percaya Manchester United melepasnya. Saya tidak tahu apa alasan pastinya, tapi bagi Napoli, ini adalah transfer yang luar biasa,” kata Zola. “Saya rasa semua orang menyukainya sejauh ini, dia mencetak gol, tampil sangat baik, dan jujur saja, saya sedikit terpesona. Saya tidak menyangka itu.” Zola bukan orang pertama yang mengungkapkan pendapatnya. Pekan lalu, Paolo Di Canio juga mengkritik keputusan MU yang menjual pemain sebagus McTominay. “Saya akan pergi ke Manchester United dan menahan semua direktur mereka, bagaimana bisa mereka melepas McTominay?!” tanya Di Canio. Saat ini, Napoli memuncaki klasemen Serie A dengan 16 poin dari tujuh pertandingan awal mereka.