Komunitas Agen Bola, SBOBET, IBCBET, Prediksi Pasaran Bola & Casino Online Terbesar

Berita Bola

Kontribusi Lamine Yamal Buat Barcelona : 22 Assist

Berita Bola – Lamine Yamal jadi bagian penting dari aksi comeback Barcelona pada duel lawan Celta Vigo, Sabtu (19/4) dini hari WIB. Pada duel di Stadion Olimpic Lluís Companys itu, Barcelona menang 4-3 lewat laga yang dramatis. Laga pekan ke-32 La Liga itu berjalan sangat sulit bagi Barcelona, meskipun unggul cepat pada menit ke-12. Barcelona tertinggal dengan skor 1-3 pada menit ke-63 dari hattrick Borja Iglesias. Namun, Barcelona tidak menyerah begitu saja. Dani Olmo dan Raphinha membuat skor jadi 3-3 pada menit ke-64 dan 68. Lalu, pada menit 90+8, Raphinha membuat skor menjadi 4-3 lewat gol penaltinya. Raphinha dapat banyak pujian lewat dua gol dan satu assistnya. Namun, faktor Lamine Yamal juga layak untuk dapat sorotan lebih banyak. Dia memberi efek sangat besar. Hansi Flick memainkan Lamine Yamal pada menit ke-59, bersamaan dengan Dani Olmo. Tiga menit kemudian, Barca justru kebobolan. Namun, Lamine Yamal tampil memukau setelah momen sulit tersebut. Pada menit ke-68, Lamine Yamal bikin assist untuk gol Raphinha. Ini adalah gol yang sangat krusial karena membuat skor jadi 2-2. Bagi Lamine Yamal, gol itu menegaskan bahwa dia sangat dibutuhkan Barcelona. Dia punya level kreatif yang tinggi dan itu dibuktikan dengan catatan 14 assist dari 29 laga yang sudah dimainkan. Lamine Yamal kini memimpin daftar top assist di La Liga. Dia unggul tiga assist dari Raphinha yang ada di bawahnya. Setelah duo Barcelona itu, daftar top assist dihuni Inaki Williams dari Athletic Bilbao. Pada musim 2023/2024 lalu, Lamine Yamal tampil sangat bagus. Dia bikin tujuh gol dan sembilan assist di semua ajang. Capaian itu terhitung spektakuler untuk pemain yang baru berusia 16 tahun. Pada musim 2024/2025, Lamine Yamal mampu meningkatkan capaiannya. Hingga 20 April 2025, termasuk laga melawan Celta Vigo, Lamine Yamal mampu mencetak 14 gol dan 20 assist.

Kontribusi Lamine Yamal Buat Barcelona : 22 Assist Read More »

Carlo Ancelotti Siap Buat Tinggalkan Real Madrid, Brasil Jadi Tujuan Selanjutnya?

Berita Bola – Carlo Ancelotti dikabarkan akan meninggalkan raksasa La Liga, Real Madrid di akhir musim 2024/2025 ini. Ia lebih condong menerima tawaran dari tim nasional Brasil daripada kembali ke Italia. Laporan ini berasal dari berbagai sumber seperti The Athletic dan Fabrizio Romano. Mereka menyebut Ancelotti sadar waktunya di Santiago Bernabeu akan segera berakhir. Sempat ada kabar ia bisa dipecat usai final Copa del Rey melawan Barcelona. Namun, kini Real Madrid diyakini akan menunggu hingga musim benar-benar berakhir. Posisinya kemungkinan besar akan digantikan oleh pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso. Masih belum jelas apakah pergantian itu terjadi sebelum atau sesudah Piala Dunia Antarklub. Ancelotti tidak kekurangan tawaran untuk melanjutkan kariernya sebagai pelatih. Karena pelatih asal Italia tersebut memiliki prestasi yang sangat luar biasa yaitu satu-satunya pelatih yang pernah menjuarai Liga Champions lima kali dan liga di lima negara besar Eropa. Kembali ke Italia sempat jadi opsi, apalagi Milan dan Roma sedang mencari pelatih baru. Kedua klub itu punya nilai emosional besar bagi Ancelotti. Namun, federasi sepak bola Brasil disebut lebih serius mengejarnya. Mereka sudah lama mengincarnya sebagai pelatih ideal menuju Piala Dunia 2026. Milan adalah klub tempat Ancelotti meraih kejayaan sebagai pelatih dan pemain. Roma adalah tempat ia dikenal luas publik Italia pada awal kariernya. Meski begitu, proyek di kedua klub dinilai belum cukup menarik. Ancelotti disebut tidak yakin dengan kestabilan proyek jangka panjang di sana. Sebaliknya, Brasil menawarkan tantangan besar dengan ambisi tinggi. Peluang melatih tim nasional dengan sejarah besar membuat Ancelotti semakin mantap memilih Selecao.

Carlo Ancelotti Siap Buat Tinggalkan Real Madrid, Brasil Jadi Tujuan Selanjutnya? Read More »

Cetak Gol Cepat, Shomurodov Bawa AS Roma Amankan Kemenangan Tipis Atas Verona

Berita Bola – AS Roma kembali ke jalur kemenangan di pekan ke-33 Serie A 2024/2025. Bertanding di Olimpico, Minggu (20/4), Giallorossi menundukkan Hellas Verona dengan skor tipis 1-0. Satu-satunya gol dalam laga ini tercipta sangat cepat, hanya empat menit sejak sepak mula. Eldor Shomurodov memaksimalkan umpan Matias Soule untuk membawa Roma unggul. Meski minim gol, kemenangan ini bernilai penting bagi Roma yang tengah memburu tiket kompetisi Eropa musim depan. Roma memulai laga dengan intensitas tinggi, memanfaatkan kecepatan dan ruang. Hasilnya langsung terlihat ketika Bryan Cristante melepaskan umpan silang jauh ke sisi kanan. Matias Soule mengontrol bola dengan baik, mengecoh Nicolas Valentini, lalu mengirimkan umpan chip ke depan gawang. Di sana, Shomurodov menyambutnya dari jarak dekat dan menceploskan bola ke gawang yang tak lagi dijaga. Gol cepat ini memberi Roma pijakan kuat, sekaligus mengacaukan rencana Verona yang sempat tampil menyerang di awal laga. Meski tertinggal, Verona menunjukkan semangat pantang menyerah. Amine Sarr dan Jackson Tchatchoua aktif mengancam lewat sisi lapangan. Namun, penyelesaian akhir menjadi masalah utama bagi tim tamu. Daniel Mosquera sempat mendapat dua peluang, satu digagalkan Mile Svilar, satu lagi melebar setelah membentur pemain belakang. Setelah jeda, Mosquera kembali mendapat ruang, tetapi tembakannya melenceng tipis dari gawang Roma. Roma menghadapi laga ini tanpa beberapa pemain andalan. Paulo Dybala dan Saud Abdulhamid belum pulih, sementara Artem Dovbyk baru kembali dari cedera. Ketidakhadiran mereka membuat lini serang Roma kurang tajam di babak kedua. Tommaso Baldanzi pun gagal memanfaatkan peluang emas yang dimilikinya. Dovbyk yang masuk sebagai pemain pengganti hampir mencetak gol, tapi tembakannya hanya melebar tipis di tiang dekat. Kemenangan ini memperpanjang rekor tak terkalahkan Roma di Serie A menjadi 17 laga. Namun, dua hasil imbang sebelumnya melawan Juventus dan Lazio membuat posisi mereka di klasemen tetap rawan. Claidio Ranieri harus memutar otak menjaga konsistensi timnya di sisa musim. Terlebih lagi, jadwal berat sudah menanti dalam perebutan posisi empat besar. Dengan lima laga tersisa, setiap poin menjadi krusial. Roma harus tetap fokus jika ingin kembali berlaga di kompetisi Eropa musim depan.

Cetak Gol Cepat, Shomurodov Bawa AS Roma Amankan Kemenangan Tipis Atas Verona Read More »

Bakal Pergi Dari Real Madrid, Milan Dan Roma Disarankan Segera Hubungi Ancelotti

Berita Bola – Carlo Ancelotti diperkirakan tidak akan melanjutkan kariernya di Real Madrid musim depan. Masa depannya kini jadi topik hangat di media sepak bola Eropa. Real Madrid tersingkir dari Liga Champions usai kalah dari Arsenal di perempat final. Di La Liga, mereka juga tertinggal empat poin dari Barcelona. Situasi ini membuat rumor pemecatan Ancelotti semakin kuat. Bahkan, laporan dari Sky Sports menyebut ia bisa didepak setelah final Copa del Rey bulan ini. Mantan pelatih legendaris Italia, Arrigo Sacchi, ikut angkat bicara soal nasib Ancelotti. Ia menyarankan dua klub Serie A, AC Milan dan AS Roma, untuk segera menghubungi sang pelatih. Ancelotti sedang dikaitkan dengan Timnas Brasil. Sacchi memahami bahwa melatih Tim Samba di Piala Dunia akan menggoda siapa pun. “Saya tidak tahu apa yang ingin dilakukan Carletto,” kata Sancchi kepada Gazzetta dello Sport. Kabarnya, federasi Brasil sudah mengejarnya sejak lama, dan tentu saja kesempatan melatih Timnas Brasil di Piala Dunia sangat menggoda.” Menurut Sacchi, Milan dan Roma akan melakukan langkah cerdas jika menghubungi Ancelotti. Ia percaya pengalaman Ancelotti bisa membantu membangun kembali kejayaan kedua klub. “Bagaimanapun, saya akan menelepon Carletto kalau saya ada di Milan atau Roma, toh tidak ada ruginya,” lanjutnya. “Saya tidak tahu apakah mimpi itu akan jadi kenyataan. Untuk sekarang, mari kita terus bermimpi saja.” Ancelotti adalah pelatih dengan gelar Liga Champions terbanyak, yaitu lima kali. Ia memenangkannya dua kali bersama Milan dan tiga kali bersama Real Madrid. Ancelotti kembali melatih Real Madrid pada 2021. Sejak itu, ia mempersembahkan dua trofi Liga Champions untuk Los Blancos.

Bakal Pergi Dari Real Madrid, Milan Dan Roma Disarankan Segera Hubungi Ancelotti Read More »

Musim Ini Real Madrid Terpuruk Gara-gara Tidak Segera Cari Pengganti Toni Kroos

Berita Bola – Kekalahan agregat 1-5 dari Arsenal di Liga Champions menjadi bukti nyata betapa Real Madrid merindukan sosok Toni Kroos. Florentino Perez, presiden Los Blancos, kini menuai kritik pedas karena gagal merekrut pengganti yang tepat setelah sang gelandang Jerman memutuskan pensiun musim panas lalu. Tanpa Kroos, Madrid tampak kehilangan kendali di lini tengah. Mereka hanya mengandalkan umpan silang dan bola panjang ke kotak penalti Arsenal, tetapi tanpa target jelas seperti Joselu—yang juga sudah hengkang—serangan mereka mudah dipatahkan. Luka Modric yang sudah menua, Tchouameni yang belum matang, dan Camavinga yang masih berkembang membuat Madrid kehilangan kreativitas dan kontrol permainan. Kekalahan ini menjadi tamparan keras bagi Perez, yang dinilai lalai membangun tim pasca-era Kroos. Selama satu dekade, Kroos dan Modric menjadi otak permainan Madrid dengan kemampuan mengatur tempo dan membuka pertahanan lawan. Kini, tanpa keduanya dalam performa puncak, Los Blancos seperti kehilangan kompas. Aurelien Tchouameni dinilai belum mampu menjadi gelandang jangkar yang solid, sementara Eduardo Camavinga masih terlalu mentah untuk menggantikan peran Kroos. Bahkan Jude Bellingham, yang diberi kebebasan bermain, tidak cukup membantu secara defensif. Hasilnya? Arsenal dengan mudah mendominasi lini tengah dan memborong lima gol dalam dua leg. Madrid terlihat seperti tim tanpa ide, hanya mengandalkan umpan-umpan percuma tanpa eksekusi tajam. Florentino Perez sekarang berada di bawah tekanan besar untuk segera menemukan solusi. Madrid membutuhkan gelandang berkualitas dunia yang bisa mengembalikan kendali permainan mereka—entah melalui transfer atau peningkatan pemain muda. Tanpa perbaikan di lini tengah, sulit bagi Madrid untuk kembali bersaing di puncak Eropa. Kekalahan dari Arsenal mungkin hanya awal dari masalah lebih besar jika Perez tidak segera bertindak. Pertanyaannya sekarang: Siapakah yang bisa mengisi ruang kosong yang ditinggalkan Kroos? Jika tidak dijawab segera, musim-musim sulit mungkin masih menanti Los Blancos.

Musim Ini Real Madrid Terpuruk Gara-gara Tidak Segera Cari Pengganti Toni Kroos Read More »

Alami Cedera, Kylian Mbappe Terancam Absen Saat Real Madrid Lawan Barcelona Di Final Copa del Rey

Berita Bola – Kylian Mbappe menjadi sorotan setelah mengalami cedera pergelangan kaki dalam laga kontra Arsenal di Liga Champions. Pemain bintang Real Madrid itu terpaksa diganti di menit ke-75 setelah berbenturan dengan Declan Rice, meski insiden tersebut tidak menyebabkan cedera serius bagi gelandang Arsenal tersebut. Menurut laporan Diario AS, kondisi Mbappe tidak terlalu parah, dan tim medis Madrid optimis ia bisa pulih tepat waktu untuk final Copa del Rey melawan Barcelona sembilan hari lagi. Namun, pembengkakan di pergelangan kakinya masih perlu pemantauan lebih lanjut sebelum kepastian statusnya diumumkan. Dengan La Liga hampir mustahil diraih dan Madrid tersingkir dari Eropa, final Copa del Rey menjadi pertarungan terpenting mereka musim ini. Kehadiran Mbappe di final nanti bisa menjadi penentu apakah Los Blancos mampu meraih trofi atau harus pulang dengan tangan kosong. Mbappe dipastikan absen dalam laga melawan Athletic Bilbao akhir pekan ini karena skors kartu merah. Namun, ia hanya menerima satu pertandingan hukuman, sehingga bisa kembali melawan Getafe jika dinyatakan fit. Tim medis Madrid masih menunggu pembengkakan di pergelangan kaki Mbappe mereda sebelum melakukan pemindaian lebih mendalam. Hasil tes tersebut akan menentukan apakah ia bisa tampil melawan Barcelona atau harus absen dalam laga yang sangat menentukan ini. Kabar baiknya, cedera ini tidak separah yang dikhawatirkan. Namun, Madrid tetap harus berhati-hati mengingat pentingnya peran Mbappe dalam serangan mereka. Jika fit, Mbappe akan menjadi senjata utama Madrid melawan Barcelona di final Copa del Rey. Tanpanya, Los Blancos akan kehilangan daya gedor ofensif yang selama ini mengandalkan kecepatan dan finishing-nya. Musim ini bisa dibilang mengecewakan bagi Madrid, terutama setelah tersingkir dari Liga Champions dan tertinggal jauh di La Liga. Trofi Copa del Rey menjadi satu-satunya peluang mereka untuk menyelamatkan muka. Segalanya tergantung pada kondisi Mbappe. Jika ia bisa tampil, Madrid punya peluang besar. Jika tidak, Barcelona mungkin akan lebih diunggulkan untuk meraih gelar.

Alami Cedera, Kylian Mbappe Terancam Absen Saat Real Madrid Lawan Barcelona Di Final Copa del Rey Read More »