Berita Bola

Berita Bola – Manchester United mulai menunjukkan sikap yang lebih fleksibel terkait masa depan Jadon Sancho. Klub asal Premier League tersebut dikabarkan bersedia melepas sang winger dengan banderol yang lebih rendah pada bursa transfer musim panas ini. Sejak jendela transfer dibuka, kabar mengenai potensi kepergian Sancho dari Old Trafford memang sudah santer terdengar. Pelatih anyar MU, Ruben Amorim, disebut-sebut kurang cocok dengan gaya bermain Sancho dan mempersilakannya untuk mencari klub baru. Sejauh ini, sejumlah tawaran sudah masuk untuk pemain berusia 24 tahun tersebut. Namun, Manchester United masih menemui kendala dalam proses penjualannya. Menurut laporan dari Sky Sports, pihak klub kini mulai mengubah pendekatan mereka dalam transfer Sancho. Setan Merah dikabarkan siap menurunkan harga jual sang pemain. Laporan tersebut menyebutkan bahwa salah satu penyebab utama Sancho sulit laku di pasaran adalah karena harga yang ditetapkan MU dianggap terlalu tinggi. Manchester United awalnya mematok harga sebesar 25 juta euro untuk sang winger. Namun, klub-klub yang tertarik merasa angka tersebut terlalu mahal. Pertimbangan utama mereka adalah karena kontrak Sancho tersisa hanya satu musim lagi. Situasi ini membuat para peminat menilai bahwa Sancho seharusnya bisa ditebus dengan harga yang lebih terjangkau. Setelah mempertimbangkan situasi tersebut, Manchester United akhirnya memilih untuk menurunkan harga jual Sancho. Klub berjuluk Setan Merah itu dikabarkan memberikan potongan harga sebesar 20%. Dengan diskon tersebut, kini Sancho bisa ditebus dengan harga 20 juta euro saja. MU berharap bahwa dengan harga baru ini, proses penjualan sang pemain bisa segera terealisasi sebelum jendela transfer ditutup. Beberapa laporan dari media Eropa menyebutkan bahwa saat ini ada dua klub yang cukup serius dalam mengejar tanda tangan Sancho. Dua klub tersebut adalah Juventus dan Borussia Dortmund. Keduanya dikabarkan tertarik untuk kembali memanfaatkan jasa mantan pemain Timnas Inggris tersebut.

Berita Bola – Atalanta dilaporkan bertekad untuk mempertahankan gelandang andalan mereka asal Brasil, Ederson. La Dea siap menolak semua tawaran yang masuk, termasuk dari raksasa Premier League, Manchester United. Gelandang bertenaga ini memang sedang menjadi properti panas di bursa transfer musim panas ini. Selain Manchester United, klub kaya raya Arab Saudi, Al-Hilal, juga telah menunjukkan minat yang sangat serius. Meskipun demikian, Atalanta bahkan berencana untuk menyodorkan perpanjangan kontrak baru untuk sang pemain. Namun, ada satu kondisi yang bisa membuat mereka pada akhirnya berubah pikiran dan terpaksa melepasnya. Atalanta saat ini sedang disibukkan dengan saga transfer yang melibatkan Ademola Lookman ke Inter Milan. Mereka berharap, jika transfer itu benar-benar terjadi, Lookman akan menjadi satu-satunya pemain bintang yang dilepas pada musim panas ini. Oleh karena itu, prioritas utama mereka saat ini adalah mengamankan masa depan Ederson di Bergamo. Rencana utamanya adalah untuk bisa menyetujui kontrak baru, meskipun kontraknya yang sekarang masih berlaku hingga Juni 2027. Tentu saja, sikap tegas yang ditunjukkan oleh Atalanta ini bisa berubah sewaktu-waktu. Jika ada tawaran dengan nilai fantastis yang tidak bisa mereka tolak, atau jika sang pemain sendiri yang mendesak untuk dijual. Nama Ederson sejatinya sudah lama berada dalam daftar incaran Manchester United sejak musim panas lalu. Selain itu, baru-baru ini klub kaya raya Arab Saudi, Al-Hilal, juga dilaporkan telah melakukan pendekatan untuk mendapatkan tanda tangannya. Minat dari klub-klub besar ini sangatlah wajar jika melihat performa impresif yang ditunjukkan oleh sang pemain. Gelandang yang baru berusia 26 tahun ini bahkan baru saja berhasil menembus skuad utama Timnas Brasil di bawah asuhan pelatih Carlo Ancelotti. Sejak didatangkan dari Salernitana pada tahun 2022 dengan biaya transfer sebesar 22,9 juta euro, penampilannya terus menanjak. Ia kini telah menjelma menjadi salah satu pilar tak tergantikan di lini tengah Atalanta.

Berita Bola – Rasmus Hojlund kembali menjadi sorotan setelah kabar terbaru menyebutkan bahwa AS Roma berniat merekrutnya dari Manchester United. Penyerang muda asal Denmark itu kini disebut berpotensi bereuni dengan Gian Piero Gasperini di ibu kota Italia. Sejak diboyong dari Atalanta ke Old Trafford pada musim panas 2023, Hojlund belum mampu menunjukkan performa yang diharapkan. Konsistensinya dalam mencetak gol masih dipertanyakan, dan posisinya di skuad utama terus tergerus. Dalam dua musim terakhir, Hojlund belum benar-benar menunjukkan ketajamannya di Premier League dan juga di kancah Eropa. Masuknya pelatih baru Ruben Amorim ke kubu MU juga membuat masa depan Hojlund makin tidak pasti. Manchester United pun mulai mempertimbangkan opsi untuk menjual sang striker di bursa transfer musim panas 2025 ini. Apalagi mereka baru saja mendatangkan Matheus Cunha, yang disebut-sebut sebagai penyerang utama baru. Seiring dengan semakin menipisnya peluang Hojlund bermain reguler di Old Trafford, sejumlah klub top Serie A dikaitkan dengannya. Beberapa nama seperti Inter Milan, Juventus, dan AC Milan masuk dalam daftar peminat. Atalanta, klub lamanya yang dulu jadi batu loncatan ke Premier League, juga dilaporkan tertarik membawa pulang pemain 21 tahun itu. Namun sejauh ini belum ada pembicaraan konkret yang menghasilkan kesepakatan. Faktor usia muda dan pengalaman Hojlund di level tertinggi menjadi nilai jual utama di bursa transfer kali ini. Banyak klub melihat dirinya sebagai investasi jangka panjang meski performanya di Inggris belum maksimal. Kepastian ke mana Hojlund akan berlabuh masih menjadi teka-teki. Tapi yang jelas, ketertarikan klub-klub besar Italia menandakan bahwa namanya masih diperhitungkan di pentas Eropa. AS Roma menjadi peserta terbaru dalam persaingan mendapatkan tanda tangan Hojlund. Klub ibu kota itu tertarik mengamankan jasanya karena kehadiran Gian Piero Gasperini sebagai pelatih anyar mereka. Gasperini sendiri merupakan sosok yang mengorbitkan Hojlund di Serie A saat keduanya masih bekerja sama di Atalanta. Ia percaya bahwa pemain Denmark itu masih punya potensi besar yang bisa dihidupkan kembali. Menurut laporan dari Calciomercato, “Roma sangat ingin merekrut Hojlund untuk memuaskan pelatih baru Gasperini, tetapi pertama-tama harus menunggu kabar terbaru tentang potensi kepindahan Dovbyk ke Besiktas.” Roma sejatinya telah memperkuat sektor depan dengan meminjam Evan Ferguson dari Brighton. Namun, kehadiran Hojlund tetap dianggap sebagai tambahan vital untuk proyek baru Gasperini.